Wabup Garut Putri Karlina Debat dengan Warga, Eddy Harap Pejabat Tak Ucap Janji dengan Narasi Keliru

Eddy Suherman, warga yang berdebat dengan Wakil Bupati Putri Karlina menyatakan telah memaafkannya atas kejadian tersebut.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
dok Usep Deni Bolan
TANGKAPAN LAYAR DEBAT - Momen perdebatan antara Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, dengan seorang warga saat menghadiri acara di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (6/10/2025). 

"Ada yang lagi rame ya? Gak akan saya klarifikasi karena kebenaran akan selalu menemukan jalannya. Allah tidak akan salah menilai hamba-Nya. Semesta selalu ikut bekerja akan ketentuan Tuhannya," tulis Putri dalam unggahannya.

Putri pun menyebut orang yang mengenalnya tidak membutuhkan penjelasan apa pun, sedangkan yang sudah membenci tidak akan mempercayai penjelasan apa pun yang disampaikan.

"Kalau minta maaf mah udah, pada hari itu juga, ke semuanya. Ke ybs, ke yang punya hajat, ke masyarakat via kamera temen-temen wartawan (yang sadly gak akan seviral konten aslinya), ke pak bupati, ke pak gubernur, ke mama papa aku, ke suamiku," lanjutnya.

Putri juga menegaskan bahwa keberanian dirinya tidak ada hubungannya dengan latar belakang keluarga.

Ia menyebut keberanian itu lahir karena prinsip dan jati diri sebagai orang Garut.

"Ohya satu lagi. Berani itu karena BENAR! Bukan karena mantunya Pak Dedi Mulyadi atau karena anaknya Pak Karyoto. Berani juga karena saya urang Garut, berfilosofikan Domba Garut. Si tangkas pemberani dengan semangat juang tinggi, petarung yang pantang menyerah," tulisnya.

Sebelumnya, Putri Karlina juga sempat memberikan penjelasan di hadapan wartawan yang hadir dalam kunjungan tersebut. Dalam kesempatan itu, a mengakui perbuatannya salah dan meminta maaf.

"Saya mau minta maaf kalau cara komunikasi saya agak berlebihan. Tetapi, saya memohon untuk setiap masyarakat ketika ingin mengutarakan apa yang menjadi aspirasi, tolong sudah disertai apa yang mereka ketahui," tutur Putri Karlina kepada wartawan, Senin.

"Kalau tidak tahu, jangan langsung menuduh. Kami pun setiap masalah bisa kami urai satu-satu, enggak asal gimana. Kalau tadi, saya merasa saya harus memberikan penjelasan kepada Bapak itu, dan begitu responnya. Saya memohon maaf dengan segala kerendahan hati," tutup dia.

(Tribunjabar.id/Rheina, Sidqi Al Ghifari)

Baca artikel Tribunjabar.id lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved