TRIBUNJABAR.ID - Bekasi, Dalam semangat menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi melalui Unit Layanan Pelanggan (ULP) Medan Satria menggelar kegiatan edukatif bertajuk “PLN Goes to School” di SMAN 4 Bekasi. Acara ini bertujuan untuk menanamkan pemahaman pentingnya keselamatan ketenagalistrikan sejak usia dini.
Kegiatan ini diadakan sebagai bentuk sosialisasi yang membahas pentingnya penggunaan listrik yang aman serta pengenalan Aplikasi PLN Mobile. Melalui pendekatan interaktif dan menyenangkan, para siswa diajak memahami cara menggunakan listrik dengan bijak dan menghindari potensi bahaya.
Kepala Sekolah SMAN 4 Bekasi, Rusti Setiyarti, mengapresiasi inisiatif PLN ini. "Kegiatan ini sangat bermanfaat. Anak-anak jadi tahu bagaimana memperlakukan listrik secara aman. Kami berharap program seperti ini bisa terus berlanjut ke sekolah-sekolah lain," ungkapnya.
Donna Sinatra, Manajer UP3 Bekasi, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan membentuk pemahaman sejak dini. "Kami ingin menanamkan kesadaran bahwa listrik itu penting, tapi harus digunakan dengan bijak dan aman. Edukasi ini diharapkan bisa menciptakan generasi yang peduli dan disiplin terhadap keselamatan kelistrikan," ujar Donna.
Antusiasme siswa terlihat tinggi, mereka aktif menjawab pertanyaan dan mencoba alat peraga yang disediakan tim PLN ULP Medan Satria. Materi disampaikan dengan metode yang mudah dipahami, termasuk simulasi K3 dan kuis berhadiah.
Di tempat terpisah, General Manager PLN UID Jawa Barat, Sugeng Widodo, menegaskan bahwa melalui program ini, PLN berharap generasi muda dapat menjadi agen perubahan. "PLN ingin mereka menginformasikan kepada keluarga dan masyarakat tentang pentingnya penggunaan listrik yang aman serta manfaat dari digitalisasi layanan PLN," tutur Sugeng.
PLN terus berkomitmen untuk tidak hanya menghadirkan listrik andal, tetapi juga menciptakan lingkungan yang aman, sadar energi, dan berkelanjutan, dimulai dari rumah, sekolah, hingga masyarakat luas.