Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung bersiap memfungsikan area lahan yang berada di sekitar Stadion Gelora Bandung Lautan Api untuk pengelolaan sampah pasar.
Kini, lokasi di Gedebage itu telah terpasang seng-seng pembatas.
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna menegaskan bahwa lahan yang ada di sekitar Stadion GBLA akan jadi untuk difungsikan yang bukan sekedar menumpuk sampah di sana, tetapi mengelola sampah.
"Jadi, (sampah) organik dan anorganik yang nanti ada di sana. Ya mungkin dua minggu ke depan kami akan bangun hanggar untuk magotisasi, komposting, dan kami juga mungkin memprioritaskan sampahnya itu sampah pasar," kata Ema, Kamis (2/11/2023) di Balaikota.
Ema menyebut jika sampah pasar itu kontribusinya luar biasa sekali dengan rata-rata mencapai 4-5 ton per lokasi.
Baca juga: Ketua Harian Penanganan Sampah Kota Bandung Sebut Ada Progres Baik Pembuangan Sampah ke TPA Cijeruk
Karena itu, bila tak ada edukasi di pasar mengenai sampah itu bisa mengakibatkan penumpukan sampah mencapai 165 ton per harinya.
"Jika ini tak segera ditangani ya wajar jika Kota Bandung menjadi lautan sampah," kata Ema.
Hari ini, Ema bersama dinas terkait, seperti DLHK dan DSDABM melakukan kunjungan ke Kabupaten Sumedang untuk melihat progres TPA Cijeruk, Sumedang.
Jika nantinya Kota Bandung dapat membuang sampah ke sana, Ema menyebut 35 ribu ton sampah dari 24 TPS yang masih tertahan bisa secepatnya dibuang ke TPA Sarimukti dan TPA Cijeruk. (*)
Baca juga: Kebakaran Padam, TPA Sarimukti Kembali Tampung Sampah Bandung Raya, Per Hari Mencapai 325 Ritase