Hari Jadi Majalengka Kerap Dikaitkan Mitos, Bupati Eman Suherman Ajukan Raperda Perubahan

Pemkab Majalengka mengajukan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan Hari Jadi Majalengka untuk dibahas bersama DPRD.

Tribun Jabar / Eki Yulianto
MITOS - Foto ilustrasi yang menunjukkan kamar khusus yang berada di Kantor Pendopo Bupati Majalengka. Kamar ini sengaja dikosongkan demi menghormati kehadiran NYI Rambut Kasih sebagai sosok seorang ratu dari Kerajaan Sindangkasih, Majalengka. Hari jadi Majalengka kerap dikaitkan dengan sosok mitos ini, namun kini bakal diubah melalui raperda oleh pemkab setempat. 

Konon Nyi Rambut Kasih pun turut menghilangkan buah tersebut dari wilayah Majalengka

Namun, fakta di lapangan menunjukkan pohon maja masih tumbuh subur, termasuk di depan Pendopo Majalengka dan rumah dinas Perum Perhutani.

Bahkan, Perum Perhutani berencana membudidayakan pohon tersebut karena populasinya mulai langka.

Polemik terkait hari jadi ini kerap muncul setiap kali peringatan ulang tahun Kabupaten Majalengka digelar pada 7 Juni.

Situasi tersebut dinilai tidak sehat bagi upaya pelestarian sejarah yang akurat. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved