Angkot di Cirebon Terbakar Diduga gara-gara Sedot BBM Pakai Selang, 2 Mobil Lain Ikut Hangus

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Suasana tenang di halaman Masjid Jami Al-Falah, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, mendadak berubah mencekam.

Tiga unit mobil terbakar hebat, Rabu (30/7/2025) siang.

Salah satunya adalah angkot yang diduga menjadi titik awal api.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 12.30 WIB itu sontak mengagetkan warga sekitar. 

Apalagi sempat terdengar suara ledakan yang cukup keras, membuat panik para jemaah dan pengguna jalan.

Baca juga: Kebakaran di Pabrik Daur Ulang Plastik di Cirebon, Api Diduga dari Tumpukan Barang Mudah Terbakar

"Tadi kami dari Polsek Kedawung sedang patroli, lalu dapat laporan dari masyarakat bahwa terjadi kebakaran di halaman masjid, tepatnya di area parkir," ujar Kapolsek Kedawung, Kompol Ahmad Nashori, saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (30/7/2025). 

Ia menjelaskan, total ada tiga mobil yang terbakar, terdiri dari dua mobil pribadi dan satu angkot.

Dugaan sementara, api berasal dari angkot yang saat itu sedang terparkir.

"Titik awalnya dari angkot. Kami menduga api berasal dari percikan mesin angkot tersebut."

"Memang benar ada suara ledakan dari kaca-kaca mobil," ucapnya.

Namun, hingga berita ini ditulis, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Yang jelas, sopir angkot hingga kini belum ditemukan.

"Kami masih mencari sopir angkot tersebut. Diduga dia ketakutan lalu melarikan diri atau bersembunyi," jelas dia. 

Rifki, seorang mekanik bengkel yang berada tepat di sebelah masjid, turut menjadi saksi mata kejadian tersebut.

Menurutnya, sebelum api melalap kendaraan, sopir angkot diduga tengah melakukan aktivitas berbahaya, yakni menyedot bahan bakar minyak (BBM) dari tangki mobil ke jeriken.

“Saya dari bengkel sebelah, tahu ada kebakaran dari warga."

"Katanya mobil yang dari bengkel kebakar. Salah satunya memang mobil customer saya,” kata Rifki.

Rifki menuturkan, sopir angkot itu dikenal kerap menjual bensin eceran.

Ia kerap melihat aktivitas pemindahan BBM dari tangki ke jeriken menggunakan selang.

“Biasanya sih suka gitu dia. Jadi bensin dari tangki mobil disedot pakai selang, dipindahin ke jeriken,” ujarnya.

Baca juga: Seorang Nenek Terjebak dalam Rumah yang Terbakar di Cianjur, Korsleting Listrik Diduga Jadi Pemicu

Meski begitu, Rifki mengaku tidak tahu persis dari mana api bermula. 

"Tiba-tiba kebakaran aja tadi tuh. Gak tahu saya dari mana apinya,” ucap Rifki.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. 

Namun, tiga unit kendaraan mengalami kerusakan parah akibat dilalap api.

Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi segera melakukan penyemprotan dan pendinginan untuk mencegah api merambat lebih luas.

Pihak kepolisian masih menyelidiki insiden ini, termasuk mencari keberadaan sopir angkot dan memastikan apakah benar aktivitas penyedotan BBM menjadi penyebab utama kebakaran.