Bupati Dony Imbau Warga Sumedang Tidak Bermain Layangan di Dekat Jaringan Listrik

Dony Ahmad Munir mengimbau warga untuk berhati-hati saat bermain layangan. Tepatnya, berhati-hati agar tidak mengganggu jaringan listrik. 

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Siti Fatimah
kiki andriana/tribun jabar
DONY AHMAD MUNIR - Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir mengimbau warga untuk berhati-hati saat bermain layangan. Tepatnya, berhati-hati agar tidak mengganggu jaringan listrik.  

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana dari Sumedang

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir mengimbau warga untuk berhati-hati saat bermain layangan. Tepatnya, berhati-hati agar tidak mengganggu jaringan listrik

Kasus benang layangan tersangkut di kabel listrik pernah terjadi di Sumedang dan mengganggu jaringan listrik
Dengan gagguan itu, warga juga tersendat pasokan listrik ke rumah. 

Imbauan itu memang tidak disampaikan Dony Ahmad Munir secara langsung kepada warga, melainkan kepada para kepala perangkat daerah, kepala desa/lurah dan camat se-Sumedang. 

Dony Ahmad Munir mengeluarkan surat edaran bernomor 62 tahun 2025, tertanggal 24 Juli 2025 yang isinya imbauan tentang tidak bermain layang-layang di tempat yang membahayakan. 

"Kepada seluruh kepala perangkat daerah, kepala desa, dan lurah agar menjadi perhatian, edukasi, dan tindak lanjut kepada seluruh masyarakat, agar tidak menerbangkan layangan di dekat jaringan listrik," kata Dony dalam surat edaran itu, dikutip Selasa (29/7/2025). 

Dia menjelaskan, bahaya bermain layangan di dekat jaringan listrik adalah sengatan listrik itu sendiri, jaringan listrik bisa terputus, dan terjadinya kebakaran fasilitas umum. 

"Untuk mengingatkan dan mengawasi anak-anak serta remaja agar tidak main di dekat jaringan listrik,"

"Melaporkan kepada pihak berwenanang atau Petugas PLN jika mengetahui ada benang layangan tersangkut," kata Bupati.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved