Wamendag RI Lepas  Ekspor 3 Kontainer Kopi Robusta Subang ke China Senilai 265 Ribu USD

Sebanyak 3 Kontainer kopi asal Cisalak diekspor ke China dan dilepas oleh Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri.

Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Kemal Setia Permana
Tribun Jabar
Wamendag RI Dyah Roro Esti Widya Putri didampingi Bupati Reynaldy Putra melakukan peninjauan proses pengolahan Kopi di Cisalak Subang. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin 

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Kabupaten Subang tak hanya dikenal dengan buah Nanasnya yang sangat terkenal namun saat ini, Subang juga dikenal sebagai daerah sentra Kopi yang banyak di tanam di Kawasan Kecamatan Cisalak, Kasomalang hingga Tanjungsiang bahkan Ciater.

Kopi-kopi yang ditanam di Subang mulai dari jenis arabika dan robusta ternyata telah diekspor ke berbagai negara di Timur Tengah seperti Mesir, Saudi Arabia, Abu Dhabi, dan Libanon

Bahkan Senin (28/7/2025) pagi sebanyak 3 Kontainer kopi asal Cisalak diekspor ke China dan dilepas oleh Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri.

Pelepasan ekspor Kopi Cisalak berlangsung di Resi Gudang Koperasi Produsen Gunung  Luhur Berkah Desa Cisalak Kecamatan Cisalak Subang.

Wamendag RI, Dyah Roro Widya Putri, mengaku bangga hari ini dapat melepas langsung ekspor 3 kontainer kopi Robusta asal Subang, ekspor kopi ini juga sekaligus prestasi buat Indonesia.

"Total ekspor kopi robustra asal Subang dari 3 kontainer tersebut berjumlah 57,6Ton senilai 264.950 US dolar," Dyah Roro

Selain ke China, kopi Subang juga berpotensi untuk ekspor ke Australia dan Selandia Baru.

"Kita juga sudah penjajakan dengan Australia dan Selandia Baru yang juga meminta di ekspor kopi dari Indonesia," ungkapnya.

Roro menegaskan akan memperluas dan meningkatkan ekspor ke lintas negara di 5 benua.

"Kita bisa ekspansi ekspor ke Uni Eropa dengan tarif nol persen, dengan Amerika Serikat yang memberlakukan tarif 19 persen menjadi peluang Indonesia untuk meningkatkan ekspor ke benua Eropa dan Amerika," tandasnya.

Wamendag Roro juga menyatakan bahwa Indonesia terus aktif di forum perdagangan internasional untuk mendorong peningkatan ekspor kopi, guna memperluas pasar dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri di kancah global.

"Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada para eksportir Indonesia, khususnya kopi, melalui berbagai program dan inisiatif. Salah satu inisiatifnya adalah mendukung peran aktif Indonesia dalam forum perdagangan internasional," katanya. (*)

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved