Berita Viral

Nasib Mujur Ketua RT Gen Z Tolak Uang Dedi Mulyadi, Kini Dapat Dana dari Gibran hingga Kenaikan Gaji

Viral karena gebrakannya menjadi Ketua RT Muda atau dari kalangan Gen Z, kini nasib mujur diterima Sahdan Arya Maulana (19).

Editor: Hilda Rubiah
Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel
NASIB KETUA RT GEN Z: Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan uang segepok kepada Ketua RT Gen Z Sahdan Arya Maulana (19) di Lembur Pakuan. - Viral karena gebrakannya menjadi Ketua RT Muda atau dari kalangan Gen Z, kini nasib mujur diterima Sahdan Arya Maulana (19), kini dapat kenaikan gaji hingga kucuran dana dari orang penting. 

TRIBUNJABAR.ID - Viral karena gebrakannya menjadi Ketua RT Muda alias berasal dari kalangan Gen Z, kini nasib mujur diterima Sahdan Arya Maulana (19).

Belakangan diketahui, Ketua RT Gen Z itu mendapatkan kucuran dana dari Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming hingga kenaikan gaji dari Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung.

Sebelumnya,  Sahdan Arya viral karena gebrakan menjalankan program perbaikan jalan rusak di lingkungannya.

Selain itu, ia disorot lantaran di usianya yang baru 19 tahun, Sahdan menjabat sebagai Ketua RT di Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara.

Setelah viral, Sahdan Arya sempat membuat geger menolak uang segepok yang diberikan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Baca juga: Kisah Sahdan Arya Ketua RT Muda di Jakarta Viral, Baru Dua Bulan Menjabat Gebrakannya Tuai Puijan

Ia memilih untuk menolak uang segepok dari Dedi Mulyadi demi menjaga integritasnya sebagai pemimpin warga.

Momen penolakan uang segepok yang diberikan Dedi Mulyadi terjadi saat Arya mengunjungi rumah sang Gubernur Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Arya menolak secara halus pemberian uang dari sang Gubernur.

"Ini mah bukan apa-apa, kalau ketemu dengan saya pasti (dikasih uang), enggak apa-apa, untuk tambah operasional RT," ungkap Dedi Mulyadi.

"Saya niat ke sini untuk ketemu dengan bapak," kata Arya.

"Ini bisa digunakan untuk aspal, saya juga ikhlas, boleh kan untuk operasional, boleh ambil, bisa beli molen juga nanti," ujar Dedi.

"Insya Allah sudah didukung oleh bapak wali kota kita," pungkas Arya sembari menolak uang dari KDM.

"Hebat, keren," ucap Dedi Mulyadi.

"Saya ke sini niatnya pengin ngobrol sama bapak," sambung Arya.

Keputusannya Sahdan Arya menolak uang segepok dari Dedi Mulyadi itu juga mendapat atensi besar dari masyarakat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved