Tragedi Nikahan Anak KDM di Garut
Sosok Bripka Cecep, Meninggal saat Amankan Acara Nikahan Anak Dedi Mulyadi, Pingsan usai Bantu Warga
Bripka Cecep Saeful Bahri (39), meninggal dunia saat pesta rakyat pernikahan anak Dedi Mulyadi, Maula Akbar dengan Putri Karlina.
Penulis: Salma Dinda Regina | Editor: Salma Dinda Regina
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, turut berempati terhadap korban meninggal dunia dalam pesta rakyat pernikahan anak kandungnya. Dia pun memberikan santunan Rp 150 juta untuk keluarga korban.
Dedi mengaku sudah memerintahkan stafnya berangkat ke Garut menemui kelurga korban.
"Saya menyampaikan, hari ini saya sudah meminta staf saya untuk menemui seluruh keluarganya dan menyampaikan uang duka dari saya sebagai Gubernur Jawa Barat terhadap warga saya yang hari ini yang mendapat musibah. Kami menyampaikan uang duka Rp150 juta per keluarga," ujar Dedi, Jumat (18/7/2025).
Dedi mengatakan, dari informasi yang diterimanya saat ini ada tiga orang meninggal dunia karena berdesakan dalam acara pesta rakyat tersebut.
"Dua orang warga dan satu orang anggota (polisi). Tapi enggak tahu, mungkin bisa berubah. Hari ini staf saya sudah berangkat semua. Saya mengikuti kegiatan yang ada di sini (Bandung)," katanya.
Baca juga: BREAKING NEWS 3 Orang Tewas Berdesakan di Acara Makan Gratis Nikahan Putra Dedi Mulyadi-Wabup Garut
Dedi mengaku tidak tahu jika anaknya, Maula Akbar bersama istrinya, Wabup Garut, Putri Karlina, menggelar syukuran berupa makan gratis untuk warga dalam rangkaian resepsi pernikahannya di Kabupaten Garut.
Informasi yang diterimanya justru malam ini digelar kegiatan pesta rakyat bersama masyarakat Garut.
"Tetapi karena itu peristiwanya sudah terjadi, maka saya menyampaikan turut berduka cita, semoga almarhum dan almarhumah diterima iman islamnya, diampuni segala dosanya, kemudian ditempatkan di tempat yang mulia di sisi Allah SWT," katanya.
Baca juga: Detik-detik 3 Warga Tewas Berdesakan saat Antre Makan Gratis di Nikahan Anak Dedi Mulyadi di Garut
Dedi pun menyampaikan permohonan maaf atas nama anaknya Maula dan Putri, karena akibat acara tersebut sejumlah warga Garut meninggal dunia.
"Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas peristiwa tersebut," katanya.
Peristiwa ini, kata dia, harus menjadi pembelajaran untuk seluruh pihak agar memperhitungkan berbagai kemungkinan saat menggelar acara yang melibatkan banyak orang.
"Termasuk juga penyiapan pengamanan yang cukup. Dan saya selalu mengimbau tidak bileh membuat kegiatan dalam ruang sempit kemudian orangnya terlalu banyak," ucapnya.
#Tribun Breaking News
(Tribunjabar.id/Salma Dinda/Nandri/Nazmi)
Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.
Tribun Breaking News
Bripka Cecep Saeful Bahri
Gubernur Jawa Barat
Wakil Bupati Garut
Dedi Mulyadi
Putri Karlina
Maula Akbar
makan gratis
meninggal dunia
sosok
Polda Jabar Akan Periksa Pihak Pemkab Garut dan EO Terkait Tragedi Nikahan Anak KDM |
![]() |
---|
Polda Jabar Klarifikasi Keberadaan KDM saat Tragedi Pesta Rakyat di Garut, 11 Saksi Telah Diperiksa |
![]() |
---|
Wagub Jabar Erwan Setiawan Semangati Anak Dedi Mulyadi setelah Tragedi Makan Gratis di Garut |
![]() |
---|
''Hoaks,'' KDM Bantah Ada di Lokasi Pesta Rakyat Nikahan Anaknya di Garut saat Tragedi Maut Terjadi |
![]() |
---|
Polisi Sudah Periksa Berbagai Pihak pada Kasus Makan Gratis Anak Gubernur, Ditangani Polda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.