Bank Mandiri Tegaskan Komitmen ESG lewat Program Air Bersih di Cibalong, Tasikmalaya

Program air bersih ini sejalan dengan komitmen Bank Mandiri dalam menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Editor: Content Writer
Istimewa
PROGRAM AIR BERSIH - Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan melalui kolaborasi program penyediaan air bersih di Desa Cibalong, Tasikmalaya, Jawa Barat. Program ini merupakan hasil kolaborasi alumni Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia angkatan 1995 (FEUI 95) bersama Sedekah Air, yang secara resmi diresmikan oleh perwakilan FEUI dan manajemen Bank Mandiri. 

TRIBUNJABAR.ID - Bank Mandiri memberi dukungan untuk program penyediaan air bersih di Desa Cibalong, Tasikmalaya, Jawa Barat. Langkah Bank Mandiri ini kembali memperkuat komitmen perseroan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.

Program air bersih ini adalah bentuk kolaborasi dari para alumni Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia angkatan 1995 (FEUI 95) bersama Sedekah Air, yang diresmikan oleh perwakilan FEUI dan manajemen Bank Mandiri. Tidak hanya berfokus pada nostalgia, program ini menjadikan reuni FEUI 95 sebagai kegiatan yang memberikan aksi nyata untuk negeri. 

Melalui program ini, sebanyak 89 kepala keluarga kini dapat menikmati fasilitas air bersih yang layak, mendukung aktivitas harian serta meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan warga. Sebagai salah satu mitra strategis, Bank Mandiri berperan penting dalam menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat yang selama ini menghadapi keterbatasan akses terhadap air bersih.

Baca juga: Bank Mandiri Dorong Purna PMI Jadi Pengusaha Tangguh Lewat Program Bapak Asuh di Indramayu

Kehadiran Bank Mandiri sebagai mitra strategis untuk penyediaan air bersih di Desa Cibalong mempertegas posisi perusahaan dalam mendorong pembangunan inklusif yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. 

Inisiatif ini juga sejalan dengan komitmen Bank Mandiri dalam menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), khususnya pada aspek sosial dan lingkungan melalui peningkatan akses terhadap air bersih, pemberdayaan komunitas lokal, serta penguatan peran sektor usaha dalam pembangunan berkelanjutan.

Chief Economist Bank Mandiri sekaligus Anggota Dewan Pembina ILUNI Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia, Andry Asmoro, mengungkapkan dukungan terhadap program ini sejalan dengan strategi keberlanjutan Bank Mandiri dalam menciptakan dampak sosial yang konkret dan inklusif.

“Bank Mandiri berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai institusi keuangan, tetapi juga sebagai bagian dari solusi. Akses terhadap air bersih merupakan fondasi penting bagi kesehatan dan produktivitas masyarakat, dan kami percaya bahwa kolaborasi lintas sektor adalah kunci dalam mengakselerasi perubahan sosial yang berkelanjutan,” ujar Andry dalam keterangan resminya, Rabu (16/7/2025)..

Baca juga: Pacu Transaksi Non-Tunai, Bank Mandiri Digitalisasi Kantin Kampus ITB

Program ini tidak hanya mengedepankan aspek infrastruktur, tetapi juga pendekatan pemberdayaan. Warga setempat dilibatkan sejak tahap pemetaan kebutuhan, survei teknis, pembangunan instalasi, hingga pelatihan pengelolaan fasilitas air secara mandiri. Langkah ini memastikan keberlanjutan program serta meningkatkan rasa kepemilikan masyarakat atas sarana yang dibangun

Lebih lanjut, Andry menambahkan bahwa sinergi antara komunitas, lembaga sosial, dan sektor swasta merupakan elemen penting dalam menciptakan dampak jangka panjang.

“Sinergi yang terjalin dalam program ini menjadi bukti setiap pihak baik komunitas alumni, organisasi sosial, maupun dunia usaha dapat memberikan kontribusi nyata. Ini adalah bentuk nyata dari peran aktif Bank Mandiri dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan sosial masyarakat,” jelasnya.(*)

Baca juga: Dorong Pendidikan Santri, Bank Mandiri Perkuat Fasilitas Ponpes Al-Inaaroh Al-Hikam di Cirebon

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved