Dorong Pendidikan Santri, Bank Mandiri Perkuat Fasilitas Ponpes Al-Inaaroh Al-Hikam di Cirebon

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan sosial berbasis keagamaan.

Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Bank Mandiri membangun fasilitas pendidikan di Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (Pondok Pesantren) Al-Inaaroh Al-Hikam, yang berlokasi di Blok Buntet, Desa Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Peresmian gedung baru ini berlangsung pada Selasa (22/4/2025) dan dihadiri sejumlah pejabat tinggi, di antaranya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kapolda Jawa Barat Irjen Rudi Setiawan, Bupati Cirebon Imron, Forkopimda Jawa Barat, serta Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi bersama jajaran manajemen.

Turut hadir pula perwakilan Kementerian Agama, anggota DPRD Kabupaten Cirebon, pengurus yayasan, dan para tokoh daerah lainnya, sebagai wujud kolaborasi berbagai pihak dalam mendukung kemajuan pendidikan pesantren.

Gedung pondok pesantren yang dibangun terdiri dari tiga lantai, dilengkapi aula serbaguna, ruang kelas, kamar santri, kamar mandi, serta area cuci dan jemur di bagian atap. 

Fasilitas ini dirancang untuk menampung hingga 150 santri, baik putra maupun putri, yang sebelumnya menghadapi keterbatasan sarana belajar dan tempat tinggal.

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi menyampaikan, bahwa program ini adalah bentuk sinergi nyata antara korporasi dan masyarakat.

"Bank Mandiri berkomitmen menjadi bagian dari solusi atas kebutuhan masyarakat, khususnya dalam pengembangan pendidikan keagamaan."

"Melalui pembangunan fasilitas ini, kami ingin menciptakan lingkungan belajar yang lebih layak, aman, dan nyaman bagi para santri,” ujar Darmawan melalui keterangannya, Selasa (22/4/2025). 

Proyek pembangunan yang dimulai sejak pertengahan 2024 ini telah menunjukkan kemajuan pesat.

Sinergi antara Bank Mandiri dan Yayasan Al-Inaaroh Al-Hikam berlangsung sejak tahap perencanaan hingga pelaksanaan teknis di lapangan.

Sebagai informasi, Yayasan Al-Inaaroh Al-Hikam telah berdiri sejak 1984 dan menjadi bagian penting dari ekosistem pendidikan pesantren di Cirebon.

Dengan jumlah santri yang terus meningkat, kebutuhan akan infrastruktur yang memadai menjadi semakin mendesak.

Selain membangun fisik gedung, bantuan Bank Mandiri juga mencakup pengadaan fasilitas pendukung seperti tempat tidur, lemari, meja dan kursi belajar bagi para santri.