Poin-poin Perdamaian Kimberly Ryder dan Edward Akbar Usai Konflik Perceraian, Harta Dibagi Dua?

TRIBUNJABAR.ID - Konflik pasca perceraian antara Kimberly Ryder dan Edward Akbar beberapa waktu sempat jadi sorotan publik.

Pasalnya dalam perceraiannya, keduanya sempat berseteru soal harta gono gini.

Setelah berbulan-bulan berseteru, akhirnya konflik kini Kimberly Ryder dan Edward Akbar menemui titik terang.

Pada akhirnya Kimberly Ryder dan mantan suaminya itu memilih berdamai.

Meski begitu, dalam perdamaian ada beberapa poin kesepakatan bersama.

Baca juga: Pulang Berhaji, Ivan Gunawan Blak-blakan Bicara Pernikahan dan Pasangan Hidup, Kini Dapat Jodoh Bule

Lantas, apa saja poin-poin perdamaian Kimberly Ryder dan Edward Akbar tersebut?

Kuasa hukum Kimberly, Machi Ahmad, mengungkapkan bahwa kedua belah pihak telah mencapai sejumlah kesepakatan penting.

Dalam perjanjian tersebut, disepakati beberapa hal, termasuk masa depan kepemilikan mobil milik Kimberly, pengaturan mengenai anak, hingga pencabutan laporan polisi terkait dugaan penggelapan kendaraan.

Machi menjelaskan bahwa mobil yang sebelumnya menjadi sengketa akan dijual.

"Untuk kesepakatan sendiri mobil akan dijual," jelas Machi, dikutip Tribunnews melalui YouTube SCTV, Minggu (13/7/2025).

Ia juga menambahkan bahwa pembicaraan antara kedua pihak mencakup hal-hal yang bersifat personal dan sudah mencapai mufakat.

"Perbincangan juga nanti mengenai anak, mengenai mobil dan sudah terjadi kesepakatan dan sudah dicabut laporan kepolisian oleh ee klien saya Kimberly Riders," ungkapnya.

Selain itu, Kimberly Ryder sendiri menuturkan bahwa rumah yang sebelumnya menjadi salah satu sumber perselisihan telah disepakati untuk diserahkan dan dibagi dua sebagai bagian dari penyelesaian damai mereka

"Selain dari itu ada juga soal rumah, rumah juga akan diserahkan dibagi dua," timpal Kimberly Ryder. 

Edward Akbar pun menegaskan bahwa seluruh permasalahan antara dirinya dan Kimberly setelah perceraian kini telah selesai secara resmi.

Ia pun berkomitmen menuntaskan seluruh poin kesepakatan sebagai langkah untuk memulai hidup baru.

"Saya mau salaman dulu sama dia," sahut Edward dengan senyuman. 

Diketahui sebelumnya, Kimberly Ryder dan Edward Akbar mencapai kesepakatan damai dalam kasus dugaan penggelapan mobil yang sempat dilaporkan Kimberly terhadap mantan suaminya tersebut.

Kesepakatan damai dicapai di Polres Metro Jakarta Selatan setelah Edward memenuhi panggilan penyidik pada Jumat, 11 Juli 2025.

Dalam konferensi pers, momen saling berjabat tangan antara Edward Akbar dan Kimberly Ryder menjadi simbol selesainya konflik di antara mereka.

Ketegangan yang sempat terjadi kini berganti dengan senyum lega, sebagai tanda keduanya berhasil menyelesaikan masalah dengan cara yang baik.

Baca juga: Respons Santai Paula Verhoeven Ditanya Soal Kedekatan Baim Wong dengan Kimberly Ryder

Kimberly Ryder dan Edward Akbar Sepakat Damai

Sebelumnya, pada Jumat (11/7/2025) kemarin, Kimberly dan Edward menjalani mediasi di Polres Metro Jakarta Selatan.

Hasil dari mediasi berjalan kondusif, keduanya sepakat untuk menyelesaikan permasalahan secara damai.

"Iya jadi setelah mediasi tadi, kami sepakat berdamai," ujar Edward, dikutip dari YouTube Citra Selebriti.

Edward menegaskan, dirinya tidak pernah berniat menggelapkan mobil mantan istrinya tersebut.

Ia pun membawa langsung kendaraan itu ke Polres sebagai bukti itikad baik.

"Ini saya mau ambil mobil, bukti saya tidak menggelapkan," lanjut Edward.

Pernyataan itu turut dibenarkan oleh Kimberly.

Ia mengakui bahwa mereka sudah mencapai kesepakatan bersama, meski tidak merinci poin-poinnya ke publik.

"Ada kesepakatan yang terjadi di antara aku dan Edward."

"Kesepakatannya apa, nggak mungkin kami buka di sini. Yang jelas, kami sudah sepakat berdamai," ungkap Kimberly.

(Tribunnews.com, Rinanda)

Artikel ini diolah dari Tribunnews.com