Berita Viral

Viral, Warung Bakso di Jakarta Utara Mendadak Digeruduk Kawanan Pengamen, Terungkap Penyebabnya

Sebuah video warung bakso digeruduk sekelompok pengamen hingga sempat membuat keributan di wilayah Koja, Jakarta Utara, viral di media sosial.

Editor: Hilda Rubiah
ISTIMEWA
PENGAMEN GERUDUK WARUNG BAKSO - Tangkapan layar video viral pengamen berbuat onar di warung Bakso Pojok Sari, Koja, Jakarta Utara. Pemilik dan pelanggan resah dengan banyaknya pengamen yang berdatangan meski sudah ada tulisan larangan.  

TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video warung bakso digeruduk sekelompok pengamen hingga sempat membuat keributan di wilayah Koja, Jakarta Utara, viral di media sosial.

Dalam video viral yang beredar, para pengamen itu mengaku tak terima mereka direkam oleh pegawai warung bakso pada saat mengamen.

Padahal, pemilik warung bakso itu sudah melarang tempat usahanya dijadikan tempat mengamen.

Diduga sekelompok pengamen itu juga mengamuk lataran tak terima dilarang mengamen.

Baca juga: Viral Sosok Mang Deni, Pedagang Cimin di Majalengka yang Bagi-bagi Gratis untuk Siswa Berprestasi

Sang pemilik menempelkan tanda larangan mengamen itu di bagian luar dan dalam warung bakso tersebut.

Peristiwa ini terjadi di tempat makan Bakso Pojok Sari, tepatnya di Jalan Lontar, Koja, Jakarta Utara.

Berdasarkan salah satu rekaman video amatir, seorang pengamen tampak tak terima dirinya direkam dan menantang pegawai di warung bakso itu.

Sementara itu, video lainnya memperlihatkan gerombolan pengamen mendatangi warung makan bakso itu dan bahkan sempat mengejar salah satu pegawai yang merekam mereka.

Pemilik warung bakso, Ngadiman (61) mengungkapkan, larangan yang diterapkan di warungnya berdasarkan keluhan dari para pelanggan.

Selama ini, pengamen yang makan di warung Bakso Pojok Sari mengeluhkan banyaknya pengamen yang mengganggu mereka saat sedang menikmati makan.

"Masalahnya sudah ada tulisan maaf pengamen dilarang masuk, tapi anu, pembelinya pada komplain ke saya semua. Makan satu porsi, pengamennya sampai enam, sampai tujuh, berkali-kali gitu," ucap Ngadiman, Sabtu (5/7/2025).

Karena itu, Ngadiman pun memasang tulisan larangan agar para pengamen tidak lagi masuk ke warung baksonya dan mengganggu pelanggan.

Namun, meski tulisan larangan mengamen sudah terpasang, masih saja banyak pengamen yang berdatangan beberapa menit sekali.

Pemilik warung bakso akhirnya memutuskan untuk merekam para pengamen yang berdatangan untuk diviralkan di akun media sosial.

Baca juga: Sosok Hasno, Pedagang Bakso Rp5 Ribu per Porsi di Ubud Bali, Bisa Beli Rumah hingga Kuliahkan Anak

Nyatanya, setelah video-video para pengamen itu viral, mereka tak terima dan secara bergerombol mendatangi Bakso Pojok Sari untuk meminta video itu dihapus.

"Dia ngajak teman-temannya datang ke sini suruh ngapus, tapi ya nggak saya hapus. Itu dia minta yang masalah viralin itu nggak boleh. Nggak maksa cuman berapa menit datang, berapa menit datang," ucap Ngadiman.

"Kekerasan nggak ada, cuman teriak-teriak marah-marah," sambungnya.

Ngadiman pun berharap dengan sorotan di media sosial ini para pengamen tak lagi berdatangan ke warung baksonya dan mengganggu para pelanggan.

Di sisi lain, Ngadiman juga sudah mengadukan banyaknya pengamen ini ke pemerintah setempat dan berharap ada tindak lanjut serius.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Viral Warung Bakso di Koja Digeruduk Kawanan Pengamen, Pemilik Ungkap Kronologinya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved