Politisi Ungkap Asal Usul Ijazah Jokowi Dicetak di Pasar Pramuka, Keceplosan Bongkar Rahasia PDIP

Politisi Beathor Suryadi mendadak jadi sorotan setelah turut koar-koar soal isu ijazah palsu Jokowi berujung keceplosan bongkar rahasia kader PDIP

Editor: Hilda Rubiah
kolase Youtube inews tv
POLEMIK IJAZAH JOKOWI: Tangkapan layar sosok politisi  Beathor Suryadi (kiri) yang menuding ijazah Jokowi (kanan) dicetak di Pasar Pramuka bukan dari UGM. - Politisi Beathor Suryadi mendadak jadi sorotan setelah turut koar-koar soal isu ijazah palsu Jokowi berujung keceplosan bongkar rahasia kader PDIP 

"Karena persyaratan untuk menjadi anggota dewan, menjadi Bupati Wali Kota, Gubernur, syaratnya kan harus punya ijazah. Kader kami rata-rata pada waktu awal itu bertato, enggak punya (ijazah). Nah mereka dibimbing oleh kawan kita yang namanya Deni, Deni ini yang mencari di mana orang yang ahli untuk membikin ijazah," ucap Beathor.

Dari sanalah akhirnya Beathor terpikirkan kemungkinan jangan-jangan ijazah Jokowi juga berasal dari Pasar Pramuka.

Terlebih diakui Beathor, ia sudah melakukan penelitian dan juga bertanya ke rekannya sesama partai.

"Dari situ saya terus teringat dari Pasar Pramuka. Setelah pulang dari Solo, saya lacak ke kawan saya yang dari kader. Saya meneliti terus pernyataan itu, saya teringat Pasar Pramuka, saya lacak siapa yang pertama kali menerima rombongan Jokowi, ketemu lah dengan kawan di DKI, mereka bikin pertemuan. Dari situ mereka terbitkanlah ijazah, dari situ Jokowi lolos," pungkas Beathor.

Tak cuma koar-koar bercerita, Beathor bahkan berani menyebutkan nama sosok yang jadi dalang di balik ijazah palsu Jokowi.

"Deni nih aktivis senior PDI di DKI, dia yang menjadi sekretaris pemenangan Jokowi di Gubernur. Dari situlah, Deni ini otaknya cerdas cuma nasibnya sama lah belum bisa menjadi elit. Dia merancang itu, mungkin dari ijazah SD, SMP, SMA (Jokowi) dia yang bikin. Karena berdasarkan informasi dari Bambang Tri kan dia (Jokowi) enggak punya ijazah sama sekali," imbuh Beathor.

Baca juga: Akhirnya Kapolri Angkat Bicara Soal Ijazah Jokowi, Roy Suryo Pertanyakan Ucapan Sang Jenderal Polisi

Respon tim kampanye Jokowi-Ahok

Mendengar pernyataan Beathor soal ijazah Jokowi dibuat di Pasar Pramuka, Waketum Jokowi Mania, Andi Azwan membongkar fakta sebenarnya.

Andi menyebut dirinya sangat tahu sosok Jokowi sejak tahun 2012 yakni saat ia mencalonkan diri sebagai calon gubernur DKI Jakarta.

Ditegaskan oleh Andi Azwan, tidak pernah ada pembicaraan kala itu soal pembuatan ijazah palsu Jokowi.

Karenanya kata Andi, ucapan Beathor soal ijazah Jokowi dibuat di Pasar Pramuka adalah bohong.

"Saya ada di situ (saat Jokowi kampanye tahun 2012), dan tidak ada pembicaraan itu (soal ijazah palsu), saya kan teman baiknya pak Widodo, tidak ada bicara masalah itu. Jadi apa yang dikatakan Bang Beathor itu adalah omong kosong," ujar Andi Azwan.

"Kalau saya bilang, ini (Beathor) mau pansos aja, memanfaatkan situasi ini untuk bisa tampil. Karena apa yang diceritakan itu omong kosong," sambungnya.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Koar-koar Sebut Ijazah Jokowi dari Pasar Pramuka, Politisi Senior Keceplosan Bongkar Rahasia PDIP

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved