Hari Pertama Pelaksanaan SPMB Tahap II Tingkat SMA di Jabar Diklaim Berjalan Lancar

Purwanto mengatakan, pelaksanaan hari pertama Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahap II berjalan lancar. Tidak terjadi gangguan server.

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Giri
Tribun Cirebon/ Ahmad Imam Baehaqi/arsip
BERJALAN LANCAR - Kepala Disdik Provinsi Jawa Barat, Purwanto (kiri). Purwanto mengatakan, pelaksanaan hari pertama Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahap II berjalan lancar. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Jabar, Purwanto, mengatakan, pelaksanaan hari pertama Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahap II berjalan lancar. Tidak terjadi gangguan server seperti tahap pertama.

"Pada pelaksanaan SPMB Tahap II ini akan ada tes terstandar dengan sistem CAT (computer assisted test). Kelas dan perangkatnya pun sudah kita siapkan," ujar Purwanto, Selasa (24/6/2025). 

Dia mengatakan, pihaknya sudah membuat langkah antisipasi jika ada kecurangan pada SPMB tahap kedua ini.

"Potensi kecurangan itu sebenarnya bermula dari integritas. Sistem meski sudah dibangun sebagus apa pun kalau integritasnya masih dipertanyakan bahkan ditengarai tidak punya integritas, ya tetap saja akan terjadi. Makanya, kita bikin pakta integritas," katanya.

Jika ditemukan ada kecurangan, kata dia, bisa didiskualifikasi atau dikenai sanksi. 

Baca juga: Aten Munajat dari Komisi V DPRD Tegaskan Tidak Boleh Ada Titipan dalam SPMB 2025

"Ini sudah kita berlakukan di beberapa sekolah di Bandung dan Garut," katanya.

Purwanto mengimbau, apabila ada yang merasa terjadi kejanggalan pada pelaksanaan SPMB ini, dipersilakan untuk melengkapi data-datanya dan dilaporkan ke tim pengaduan sekolah dan kepada Cabang Dinas Pendidikan Wilayah. 

Baca juga: Jadwal Pelaksanaan Tes Terstandar Jalur Prestasi SPMB Jabar 2025 Tahap 2, Siapkan Laptop atau HP

"Nanti akan dilakukan penelusuran dan jika terbukti akan dilakukan pembatalan. ⁠Jika pengaduan disetujui, akan dilakukan diskualifikasi murid menggunakan form diskualifikasi dan dilanjutkan diskualifikasi pada aplikasi," ucapnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved