Indramayu Masih Kekurangan Ratusan Ekor Sapi untuk Penuhi Kebutuhan Idul Kurban

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Ketersediaan sapi di Kabupaten Indramayu diketahui belum dapat memenuhi kebutuhan untuk Hari Raya Iduladha.

Kabupaten Indramayu pun harus mendatangkan sapi dari luar daerah untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Sedangkan untuk domba dan kambing, kebutuhannya bisa dipenuhi oleh para peternak lokal.

Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin mengatakan, setiap tahunnya, hewan kurban yang disembelih di Kabupaten Indramayu jumlahnya mencapai ribuan ekor.

Dari data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Indramayu, ketersediaan hewan kurban tahun 2025 untuk sapi ada sebanyak 652 ekor, kerbau 2 ekor, domba 9.650 ekor, dan kambing 5.000 ekor.

Sedangkan prediksi kebutuhan hewan kurban pada tahun 2025, untuk sapi sebanyak 1.120 ekor, kerbau 2 ekor, domba 6.525 ekor dan kambing 2.565 ekor.

“Kebutuhan sapi ini tentu harus kita sediakan, konsekuensinya memang harus mendatangkan dari luar kota,” ujar Syaefudin kepada Tribuncirebon.com saat mengecek kandang peternakan di Desa Sudimampir, Kecamatan Balongan, Indramayu, Selasa (3/6/2025).

Syaefudin mengatakan, selama ini peternak terpaksa membeli sapi dari daerah seperti di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Oleh karenanya, ia meminta kepada petugas dokter hewan untuk secara ketat melakukan pemeriksaan.

Terutama hewan kurban jenis sapi, mengingat, sebagian besarnya didatangkan dari luar daerah.

Hal ini membuat penularan penyakit hewan seperti Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan lain sebagainya cukup berisiko.

Kendati demikian, disampaikan Syaefudin, hasil pemeriksaan sejauh ini cukup baik, dari total 2.071 hewan kurban telah menjalani pemeriksaan intensif hingga Senin (2/6/2025), semuanya dinyatakan sehat.

Dengan rincian, sapi sebanyak 430 ekor, domba 1.600 ekor, dan kambing 41 ekor. Hewan-hewan itu pun sudah dilabeli dengan label sehat.

“Mudah-mudahan kita harap jangan sampai ada (hewan sakit), sehingga ibadah Iduladha tahun ini berjalan lancar” ujar dia.(*)

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman