Petugas Parkir Sukabumi Indah Plaza Mengaku Dikeroyok Pengunjung yang Pulang dari Karaoke

Laporan Kontributor Tribunjabar.id / Dian Herdiansyah. 

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Petugas parkir menjadi korban pengeroyokan di kawasan Sukabumi Indah Plaza, Kota Sukabumi, Jumat (30/5/2025) malam.

Peristiwa tersebut terekam CCTV. Bahkan videonya beredar di aplikasi grup WhatsApp. 

Korban diketahui bernama AY (44 tahun), seorang kasir di loket pembayaran parkir. 

Ia mengungkapkan bahwa kejadian bermula saat sekelompok orang tak dikenal (OTK) hendak meninggalkan lokasi usai berkaraoke di Inul Vizta, yang berada di dalam kawasan plaza.

"Mereka datang pertama dua orang, lalu rombongannya menyusul. Totalnya sekitar tujuh motor, jumlah orang sekitar 10 sampai 11 orang," ujar AY, Senin (2/6/2025).

Salah satu dari mereka, lanjut AY, sempat berniat membayar parkir untuk seluruh rombongan. Namun, situasi berubah ketika seseorang dari rombongan tersebut memprovokasi agar mereka tidak perlu membayar.

"Orang pertama sudah mau bayar, tapi dari belakang ada yang bilang nggak usah dibayar. Dia akhirnya kasih uang cuma Rp12 ribu, padahal totalnya Rp49 ribu. Saya bilang itu kurang, nggak bisa seperti itu. Di situ mulai cekcok," jelas AY.

Baca juga: 2 Nelayan Ujung Genteng Sukabumi Dikeroyok, 6 Orang Sudah Diamankan

Melihat situasi memanas, AY mencoba menengahi dengan mengarahkan rombongan untuk membayar secara manual. Namun, ketika ia keluar dari pos, situasi justru makin tidak terkendali.

"Saya keluar dari pos, salah satu provokator mulai mendekat ke portal. Mereka menggoyang-goyang, memukul, bahkan menendang portal sampai rusak. Tiba-tiba saya dipukul, awalnya nggak kena, tapi tak lama ada yang lompat dan memukul saya. Dari situ saya dikeroyok,” ungkapnya.

Akibat pengeroyokan tersebut, AY mengalami luka lecet di bibir dan benjolan di kepala. Ia telah menjalani visum dan melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.

"Sudah divisum, dan manajemen Sukabumi Indah Plaza juga langsung melaporkan ke Polisi malam itu juga. Laporan meliputi pengeroyokan serta perusakan alat karena portal parkir rusak dan error," pungkas AY. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI