"Saya Mah Enggak Ada Program 100 Hari Kerja" Kata Wali Kota Cirebon Soal Kinerja 3 Bulan

Menjelang 100 hari kerja masa kepemimpinannya, Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki program khusus 100 hari kerja. 

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Kemal Setia Permana
Dok. Tribun Jabar/ Eki Yulianto
RESMI PIMPIN CIREBON - Foto dokumentasi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon, Effendi Edo-Siti Farida Rosmawati. Menjelang 100 hari kerja masa kepemimpinannya, Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki program khusus 100 hari kerja.  

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Menjelang 100 hari kerja masa kepemimpinannya, Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki program khusus 100 hari kerja

Menurutnya, seluruh program yang dijalankan bersama Wakil Wali Kota Cirebon, Siti Farida Rosmawati, merupakan bagian dari rencana pembangunan jangka panjang selama lima tahun ke depan.

"Soal 100 hari kinerja saya dengan Bu Wakil Wali Kota Cirebon, ya saya mah tetap sudah bilang, buat saya gak ada program 100 hari," ujar Edo, Kamis (29/5/2025).

Menurutnya, program pembangunan dan pembenahan kota tidak bisa dibatasi hanya dalam rentang waktu 100 hari. 

Ia menilai setiap hari dalam masa kepemimpinannya adalah momen untuk bekerja dan memperbaiki kota.

Baca juga: Kakang Rudianto dan Malik Risaldi Ikut Rayakan Kemenangan ASEAN All Stars Atas Manchester United

"Semua sampai 5 tahun ke depan, programnya 100 hari."

"Jadi, intinya terus menerus saya akan memperbaiki dan membangun itu saja. Kan kalau program 100 hari, kalau 100 hari gak selesai gimana?" ucapnya.

Meski tidak menargetkan capaian khusus dalam 100 hari, Edo memastikan evaluasi tetap dilakukan terhadap program-program yang berjalan.

Evaluasi tersebut mencakup hal-hal yang belum berjalan optimal serta titik-titik kelemahan yang harus diperbaiki.

"Soal evaluasi, tentunya ada yang dievaluasi, intinya ada evaluasi di mana yang belum jalan, di mana ada titik kelemahannya ya tentunya jadi bahan evaluasi," jelas dia.

Edo menegaskan bahwa ia tetap akan menjalankan visi dan misinya selama lima tahun ke depan. 

Fokus utamanya meliputi perbaikan infrastruktur, pengelolaan sampah, penanganan banjir dan isu-isu kota lainnya.

Syarat dan Cara Daftar SMUP Unpad 2025, Bisa Pakai Nilai UTBK hingga Prestasi, Cek Jadwalnya

"Ya intinya, yang dijadikan visi misi saya, saya akan jalankan."

"Tentunya untuk peningkatan di kota, dari infrastruktur, sampah, banjir dan penanganan-penanganan yang lainnya," katanya.

Sebagaimana diketahui, pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon periode 2025–2030, Effendi Edo dan Siti Farida Rosmawati, dilantik secara resmi di Istana Negara, Jakarta, pada 20 Februari 2025 lalu.

Pasangan dengan jargon "Idola" ini sudah memimpin Kota Cirebon selama kurang lebih tiga bulan dan akan genap 100 hari kerja, pada Jumat (30/5/2025) besok. (*)

 

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved