Bapak Bejat yang Rudapaksa Anak Kandung di Sumedang Kabur Pakai Ojek, Kini Diburu Polisi

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Kepolisian hingga saat ini masih memburu Bb (34), pelaku rudapaksa terhadap anak kandungnya. 

Korban berinisial SN, berstatus pelajar kelas 3 SMP di Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. 

Aksi bejat tersebut ia lakukan di kediamannya saat sang istri sedang bekerja. Istrinya menjadi tumpuan nafkah keluarga dengan menjadi buruh di perusahaan air kemasan, Rabu (28/5/2025) pagi. 

Baca juga: Bapak Bejat Pengangguran yang Rudapaksa Anaknya di Sumedang Ternyata Sudah Beraksi selama 6 Tahun

"Pelaku melarikan diri, masih diburu petugas," kata Kasi Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya, kepada TribunJabar.id, Kamis (29/5/2025). 

Awang mengatakan, hingga Rabu malam, pihak keluarga korban masih dimintai keterangan oleh tim penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA). 

Menurut Awang, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, korban mengaku telah dirudapaksa oleh ayah kandungnya saat sekolah kelas 3 SD, atau masih berusia sekitar 8 tahun. 

"Mudah-mudahan pelaku segera ditangkap," katanya. 

Babinsa Koramil Tanjungsari, Serda Asep Nurdin Firmansyah mengatakan, menurut keterangan sejumlah warga, pelaku melarikan diri ke arah Tanjungsari menggunakan ojek. 

"Informasi warga, pelaku kabur naik ojek dan turun di kawasan pasar Tanjungsari," katanya. 

Baca juga: Ayah Kandung Bejat Beraksi di Sumedang, Anaknya yang SMP Dirudapaksa Saat Istri Bekerja