PKS Genjot Industrialisasi Kader Muda: Pendekatan Melalui Media Digital

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nappisah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Peran aktif dari pemuda pemudi Jawa Barat dalam dunia perpolitikan menjadi hal yang sangat diharapkan oleh seluruh pihak, sebagai penerus estafet Pembangunan bangsa khususnya Jawa Barat. 

Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua I DPRD Jawa Barat sekaligus Bendahara DPW PKS Jawa Barat, Iwan Suryawan, dalam acara Family Fun Day PKS di Ciater, Selasa (20/5/2025). 

Iwan menyebut tidak bisa dipungkiri tingginya angka generasi muda saat ini, mendorong seluruh pihak tidak terkecuali PKS terus beradaptasi untuk meningkatkan penerimaannya di masyarakat.

Menurutnya, meski telah sukses mendapatkan sejumlah torehan apik, mulai dari penghargaan dengan recruitment terbanyak se Indonesia dari DPP PKS, hingga menjadi partai dengan pemilih terbesar ke 2 saat Pileg 2024 kemarin, tidak membuat DPW PKS Jawa Barat berpuas diri dan terus berbenah agar semakin bisa diterima dan menjawab kebutuhan masyarakat.

“Paling penting adalah tingkat penerimaan masyarakat terhadap partai PKS ini di perhatikan, artinya tidak mungkin tidak kita harus terus meningkatkan keterimaan kita di masyarakat,” ujarnya. 

Dikatakan Iwan, pihaknya memiliki program yang dibutuhkan oleh masyarakat di Indonesia. 

“Melihat itu, tentunya kita terus melakukan penguatan dan Pendidikan agar kader kader ini bisa semakin di terima di masyarakat,”ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan Iwan, berbagai pendekatan untuk terus meningkatakan daya tarik dikalangan anak muda pun terus dilakukan.

“Kami juga terus memproduksi kader kader muda kita lebih banyak lagi, mengingat hari ini dominasi anak muda menjadi hal yang nyata dengan berbagai pendekatan,” imbuhnya. 

Iwan menuturkan, mulai dari pendekatan melalui media digital yang saat ini banyak di gandrungi mereka hingga pendekatan melalui keluarga, sehingga regenerasi dan industrialisasi kader itu bisa terwujud dan terbentuk dengan optimal.

Dengan pendekatan yang jauh berbeda, Iwan menjelaskan, menjadi senjata ampuh yang disiapkan partainya, untuk mewujudkan Industrialisasi kader.

“Kita harus masuk ke area itu, dan harus mampu mendengar serta menterjemahkan apa yang menjadi kegelisahan mereka serta melibatkan mereka dalam berbagai hal yang kami lakukan.” 

Sehingga nantinya, kata Iwan, mereka akan merasakan sendiri “politik” yang nyaman bagi mereka sesuai dengan kehendak mereka, dan ini yang terus kita perkuat dengan metode cara yang berbeda saat ini.

Apalagi dikatakan Iwan, generasi muda yang merupakan jumlah pemilih mayoritas yang mencapai 52 persen berdasarkan data dari KPU Jawa Barat, menjadi bukti nyata bahwa generasi muda memiliki pengaruh besar dalam pembangunan namun masih belum tampak hingga kini.

“Sebetulnya sampai sekarang masih belum tampak, padahal generasi muda ini memiliki kekuatan yang begitu besar untuk membangun Jawa Barat. Karna saat ini memang waktunya mereka, dan PKS siap mewadahi itu,”tuturnya.

Pihaknya memastikan sangat terbuka dengan kawula muda yang ingin bergabung, dan berkontribusi besar dalam membangun Indonesia khususnya Jawa Barat. (*)