Tuntut Potongan Balik Lagi 10 Persen, Driver dan Ojek Online Karawang Matikan Aplikasi Besok

Semua driver dan pengemudi ojek online (ojol) di Kabupaten Karawang akan melakukan aksi mogok massal pada Selasa (20/5/2025).

Penulis: Cikwan Suwandi | Editor: Giri
Tribun Jabar/Cikwan Suwandi
ILUSTRASI MOGOK - Semua driver dan pengemudi ojek online (ojol) di Kabupaten Karawang akan melakukan aksi mogok massal pada Selasa (20/5/2025). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Karawang, Cikwan Suwandi

TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Semua driver dan pengemudi ojek online (ojol) di Kabupaten Karawang akan melakukan aksi mogok massal pada Selasa (20/5/2025). Mereka sepakat untuk mematikan aplikasi.

Bukan cuma itu, mereka akan berunjuk rasa di depan Kantor Pemkab Karawang.

"Kurang lebih 200 kendaraan kalau yang driver, belum lagi ojek online sepeda motor juga akan ikut. Kalau kita nanti kumpul di Kampung Budaya," kata pengurus Komunitas Driver Online Family Online Driver Karawang (Fodka), Heri Heryanto, saat dihubungi, Senin (19/5/2025).

Dalam aksi matikan aplikasi dan mogok massal, kata Heri, driver online membawa sejumlah tuntutan.

Mulai dari mengembalikan potongan 10 persen, sebab sekarang ini yang dirasakan potongan mencapai 34 persen.

Baca juga: Sosok Hasan Driver Ojol di Bandung Viral Tambal Jalan Berlubang Pakai Aspal Bekas, Modal Sendiri

"Kalau pemerintah 15 persen, tapi lapangannya potongan capai 34 persen. Kami ingin dikembalikan kayak waktu awal yaitu potongan 10 persen," kata dia.

Selain itu, tuntutan lainnya ialah menuntut regulasi yang jelas dari pemerintah pusat maupun daerah sebagai payung hukum dan upaya meningkatkan kesejahteraan para driver online. 

Baca juga: Ribuan Calon Pengantin Bawa Pohon untuk Bisa Menikah di KUA Karawang, Jadi Program Peduli Lingkungan

"Pas Lebaran katanya presiden dapat BHR (bonus hari raya) tapi nyatanya enggak turun semua. Dari kita saja untuk kesejahteraan enggak ada, dari kendaraan, kesehatan, dan lainnya," ucap dia.

Terakhir, Heri memohon maaf kepada masyarakat Karawang tidak ada transportasi online atas aksi besok. Ia meminta masyarakat maklum karena demi kesejahteraan para driver online. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved