Puluhan Preman, Ada yang Ngaku dari Ormas, Memalak di Kawasan Industri Dibekuk Polres Karawang

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Karawang, Cikwan Suwandi

TRIBUNJABAR.ID - Polres Karawang menangkap puluhan pelaku premanisme yang menggangu di sejumlah kawasan industri.

Polisi menangkap para pelaku dalam Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Lodaya II 2025 yang dilaksanakan dalam sepuluh hari terakhir.

Kapolres Karawang, AKBP Fiki Novian Ardiansyah mengatakan, mereka yang dibekuk merupakan juru parkir liar hingga melakukasi aksi pemalakan di kawasan industri Karawang.

"Hasilnya kami amankan 65 orang hasil Polres Karawang dan polsek-polsek jajaran yang ada di wilayah hukum Polres Karawang," kata Fiki saat konferensi pers di Mapolres Karawang pada Rabu (14/5/2025).

Fiki mengungkapkan, mereka yang ditangkap tersebut merupakan para preman yang mengaku sebagai anggota organisasi masyarakat (ormas) dan juga yang merupakan warga sipil perorangan.

Baca juga: Polrestabes Bandung Tangkap 75 Preman, dari Tukang Palak hingga Juru Parkir Liar

"Ada juga ormas dan juga warga yang bukan ormas," kata dia.

Mereka ditangkap modusnya memaksa meminta uang rokok kepada pekerja proyek yang tengah memasang rambu-rambu lalu lintas pengerjaan proyek yang ada di dalam kawasan indsusri.

Sebanyak 65 preman itu diringkus di sejumlah tempat kejadian perkara (TKP) di Karawang, salah satunya ada di kawasan industri KIIC Karawang.

Pihaknya komitmen menjaga dunia usaha dan mendukung iklim investasi di Karawang. Masyarakat diminta segera melaporkan jika ada gangguan dari aksi premanisme. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI