Perawat di Cirebon Rudapaksa Pasien
11 Saksi Sudah Diperiksa, Kasus Dugaan Perawat Rudapaksa Pasien Jadi Atensi Polres Cirebon Kota
Dari 11 saksi yang telah diperiksa, empat di antaranya adalah keluarga korban yaitu ibu, ayah, paman, serta korban sendiri.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
“Anak saya masuk rumah sakit akhir bulan Desember 2024, tanggal 20 malam hari."
"Waktu itu ruang isolasi kosong, nggak ada pasien lain."
"Tiba-tiba datang perawat, nanya keluhan anak saya, terus diperiksa sampai ke bawah. Kejadiannya seperti itu (pemerkosaan),” ujar NH.
Ia menyebut, dugaan pelecehan terjadi sebanyak tiga kali dan baru diketahui setelah sang anak mengakuinya di akhir April 2025.
NH berharap kasus ini bisa membuka jalan keadilan bagi putrinya.
“Harapannya minta keadilan anak saya aja, kasihan, traumanya seumur hidup."
"Saya yakin anak saya korban pelecehan,” ucapnya.
Kapolres Eko Iskandar memastikan kasus ini akan diusut secara tuntas.
"Saat ini kami masih mendalami kasus tersebut dan kami akan usut tuntas peristiwa ini,” jelas Eko.
CCTV Tak Sampai ke Kamar, RS di Cirebon Jelaskan Proses Investigasi Dugaan Pelecehan oleh Perawat |
![]() |
---|
Tak hanya Pendampingan, KPAID Turunkan Psikiater untuk Korban Pelecehan Seksual Perawat di Cirebon |
![]() |
---|
Perawat di Cirebon Diduga Rudapaksa Pasien, Dilakukan saat Korban Dirawat di Ruang Isolasi |
![]() |
---|
Alami Pelecehan oleh Perawat RS di Cirebon, Ibu Korban: Anak Saya Sekarang Trauma Seumur Hidup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.