Pesan Kanwil Kemenag Jabar untuk Petugas Haji, Anggap Jemaah seperti Orang Tua Sendiri
Para petugas atau pendamping haji, wajib memberikan pelayanan yang paripurna kepada para jemaah haji, selama beribadah di Tahan Suci.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Siti Fatimah
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Para petugas atau pendamping haji, wajib memberikan pelayanan yang paripurna kepada para jemaah haji, selama beribadah di Tahan Suci.
Hal itu diungkapkan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Barat, Ajam Mustajam saat pelepasan jemaah haji kloter pertama embarkasi JKS Bekasi, di Asrama Haji Bekasi, Kamis (1/5/2025).
Dikatakan Ajam, para petugas jangan canggung berkomunikasi dengan jemaah selama berada di Tanah Suci.
"Kami selalu mewanti-wanti kepada para petugas, tidak canggung dan harus memberikan pelayanan kepada para jemaah haji," ujar Ajam.
Ajam pun berpesan agar para pendamping atau petugas haji memberikan pelayanan terbaik kepada para jemaah, terutama lansia.
"Amanat saya kepada para pendamping jemaah haji, anggap seperti orang tua sendiri, jadi harus betul-betul memberikan pelayanan paripurna," katanya.
Selain itu, kata Ajam, para jemaah harus memperhatikan kondisi kesehatan karena cuaca di Arab Saudi sedang menghadapi musim panas.
"Saya minta seluruh jemaah haji bisa memanfaatkan waktu, tidak mengejar emosional harus terus ke Masjidil Haram dan abai pada keselamatan, ikuti semua aturan yang sudah ditentukan, baik itu dari Pemerintah kita dan Arab Saudi, Insya Allah dengan mengikuti dua aturan itu perjalanan ibadah haji berjalan lancar," ucapnya.
Sementara itu, Aji Kusuma (65) salah satu jemaah haji asal Bekasi mengaku sudah menyiapkan segala sesuatunya untuk melakukan ibadah haji.
"Fisik dan finansial Insya Allah, karena di sana informasinya musim panas, jadi fisik harus kuat. Kebetulan saya sering berolahraga Insya Allah lancar," ujar Aji.
Total ada 435 jemaah haji yang berangkat pada kloter pertama ini. Mereka akan terbang ke Arab Saudi menggunakan pesawat dengan nomor penerbangan SV 5700.
Sementara itu, tahun ini, jemaah haji dari Jabar akan diberangkatkan melalui dua embarkasi, yakni embarkasi Kertajati dan embarkasi Bekasi.
Total ada 89 kloter yang dibagi ke dua embarkasi, yakni embarkasi Kertajati 28 kloter dan embarkasi Bekasi 61 kloter.
| Ascariasis Masih Jadi Penyakit Endemis di Jabar, IDI Ingatkan Risiko pada Balita |
|
|---|
| Balita di Sukabumi Tewas Akibat Cacingan, IDI Jabar Kritik Lemahnya Pengawasan Puskesmas & Posyandu |
|
|---|
| Fenomena Gen Z Ramai Konsumsi Obat Cacing di Medsos, Dokter Ingatkan Jangan Konsumsi Tanpa Indikasi |
|
|---|
| Kecacingan Tak Bisa Sembuh Sendiri, Dokter Tegaskan Harus Minum Obat, Jangan Biarkan Sampai Bertelur |
|
|---|
| BoysFightArea Series II: Saat Nyali, Teknik, dan Mimpi Bertemu di GOR Pajajaran |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.