Dapur Rumah Warga Ciamis Hangus gara-gara Tabung Gas Elpiji Bocor

Diketahui, pemilik rumah tersebut adalah Koko Damung (49) yang tinggal dengan tiga orang lainnya.

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Ravianto
Dok. BPBD Ciamis
DAPUR GOSONG - Kondisi rumah Koko Damung pasca kebakaran rumah yang terjadi di Dusun Desakolot, RT 35/07, Desa Margaharja, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Ciamis pada Kamis sore (24/4/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. 

TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS – Kebakaran rumah terjadi di Dusun Desakolot, RT 35/07, Desa Margaharja, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Ciamis pada Kamis sore (24/4/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. 

Peristiwa tersebut disebabkan oleh kebocoran gas elpiji 3 kilogram saat penghuni rumah sedang memasak.

Diketahui, pemilik rumah tersebut adalah Koko Damung (49) yang tinggal dengan tiga orang lainnya.

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Ciamis, Ani Supiani, api menyambar gas yang bocor sehingga menimbulkan kobaran yang cukup besar di area dapur.

"Saat kejadian, istri pemilik rumah sedang memasak dan mencium bau gas. Api tiba-tiba menyambar dan menyebabkan luka pada saudara ipar pemilik rumah yang berada di lokasi,” ungkap Ani saat dikonfirmasi, Jumat pagi (25/4/2025).

Korban bernama Bapak Ajat mengalami luka ringan di bagian wajah dan kedua kakinya, dan langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapat penanganan medis. 

Sementara itu, bagian dapur rumah mengalami kerusakan pada atap, plafon, dan bagian rangka kayu (reng).

Warga sekitar dengan sigap melakukan gotong royong untuk memadamkan api sebelum bantuan Damkar datang. 

“Alhamdulillah, berkat kesigapan warga, api bisa segera dipadamkan. Untuk sementara, pemilik rumah mengungsi ke rumah saudaranya yang tak jauh dari lokasi,” tambah Ani.

BPBD bersama unsur pemerintah Kecamatan Sukadana dan Pemerintah Desa Margaharja telah melakukan pemadaman dan pengamanan lokasi, termasuk memutus aliran listrik untuk menghindari bahaya lanjutan. 

Penyingkiran puing-puing bangunan hari ini akan dilakukan secara gotong royong.

Dari data yang dihimpun, rumah yang terbakar dihuni oleh 4 jiwa. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material ditaksir mencapai Rp5 juta.

BPBD Kabupaten Ciamis juga mencatat bahwa kebutuhan mendesak yang dibutuhkan korban antara lain berupa terpal dan logistik kedaruratan lainnya.

 “Kami sudah koordinasikan kebutuhan darurat untuk membantu korban. Semoga mereka bisa segera bangkit dan kembali menempati rumahnya setelah kondisi membaik,” pungkas Ani Supiani.(*)

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved