Korsleting Listrik Picu Kebakaran Rumah di Cirebon, Pemilik Rumah Terluka saat Coba Padamkan Api

Saat tim damkar tiba, api sudah berhasil dipadamkan oleh warga dan pemilik rumah, namun masih terdapat bara api di dalam rumah.

|
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
KEBAKARAN - Sebuah rumah di Perum Puri Indah, Blok A nomor 43, RT/RW.007/008, Desa Banjarwangunan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, dilaporkan terbakar, pada Kamis (17/4/2025) pagi. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- Sebuah rumah di Perum Puri Indah, Blok A nomor 43, RT/RW.007/008, Desa Banjarwangunan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, dilaporkan terbakar, pada Kamis (17/4/2025) pagi. 

Pemilik rumah, Budi, mengalami luka bakar di kedua kakinya akibat insiden tersebut.

Kepala Bidang Kedaruratan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Cirebon, Eno Sudjana menjelaskan, kebakaran diperkirakan terjadi sekitar pukul 08.30 WIB dan dilaporkan warga pada pukul 08.55 WIB.

“Begitu menerima laporan, kami langsung bergerak cepat."

Baca juga: Kebakaran Rumah di Lakbok, BPBD Ciamis Imbau Warga Waspadai Penggunaan Tungku Api

"Satu unit armada dari Damkar Sektor Pangenan bersama tim diberangkatkan ke lokasi dan tiba sekitar pukul 09.20 WIB,” ujar Eno melalui keterangannya, Kamis (17/4/2025).

Saat tim damkar tiba, api sudah berhasil dipadamkan oleh warga dan pemilik rumah, namun masih terdapat bara api di dalam rumah.

Petugas kemudian melakukan pemadaman lanjutan dan pendinginan hingga pukul 09.50 WIB.

Menurut keterangan pemilik rumah, saat kejadian dirinya sedang berada di luar. 

Saat kembali ke rumah, ia mencium bau gas dan langsung melepas regulator gas.

Saat mengecek ke kamar, ia melihat api berasal dari kabel listrik dan menjalar ke kasur spring bed.

“Pemilik rumah mencoba memadamkan api dengan alat seadanya."

"Namun saat memadamkan, kedua kakinya terkena percikan api dan kemudian dilarikan ke RS Putra Bahagia,” ucapnya. 

Berdasarkan penyelidikan awal, kebakaran diduga dipicu oleh korsleting listrik. 

Material yang terbakar meliputi satu kamar tidur, kasur, TV dan plafon rumah dengan luas sekitar 9 meter persegi dari total bangunan 36 meter persegi.

Sementara luas bangunan yang berhasil diselamatkan mencapai sekitar 27 meter persegi.

Baca juga: Cerita Orang Tua Sugianto, yang Viral Selamatkan Lansia Saat Kebakaran di Korea Selatan

Eno juga menyebutkan, bahwa petugas sempat mengalami kendala saat menuju lokasi karena infrastruktur jalan yang rusak. 

Dalam proses pemadaman, pihaknya berkoordinasi dengan unsur lain seperti Babinsa, Bhabinkamtibmas, aparat desa, serta warga sekitar.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved