Ekspor Rotan Cirebon Goyang Gegara Kebijakan Trump, HIMKI: Ada yang Sampai Tunda Pengiriman
Secara nasional, Amerika menjadi pasar utama bagi industri mebel dan kerajinan Indonesia, termasuk dari Cirebon
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Menurut Eddy, kondisi tersebut membuat pengusaha di Cirebon memilih bersikap ‘wait and see’.
Namun, dengan adanya penundaan 90 hari, beberapa pengusaha justru kini kembali mempercepat pengiriman.
Baca juga: Industri Rotan Cirebon Terpukul, Buyer Amerika Minta Potong Harga 32 Persen Gegara Kebijakan Trump
“Yang tadinya dipending, sekarang minta buru-buru segera dikirim, karena ingin menghindari tarif tambahan yang 32 persen."
"Cuma memang 10 persennya itu tetap kena,” ujarnya.
Eddy berharap pemerintah Indonesia bisa mengambil langkah tegas dalam negosiasi dagang, agar beban tarif ini tidak semakin menekan pelaku industri dalam negeri.
“Harapannya para utusan dari pemerintah kita bisa menegosiasikan ini sebaik-baiknya. Kalau bisa memang ya harusnya tidak ada tarif itu lagi, karena daya saing kita cukup ketat, apalagi persaingan dengan Vietnam dan Malaysia juga cukup kuat di pasar Amerika,” ucap Eddy.
Mengenal Desa Karangmalang yang Jadi Kandidat Kuat Calon Ibu Kota Cirebon Timur, Ini Istimewanya |
![]() |
---|
Perbaikan Telan Rp 229 Juta, Lapangan Desa Bungko Cirebon hanya Diurug Tanah Empang dan Becek |
![]() |
---|
Guru yang Lecehkan Murid di Cirebon Dikabarkan Ditangkap, Polisi Buka Suara: Masih Pemeriksaan Saksi |
![]() |
---|
4 Tenaga Pendamping Desa di Cirebon Jadi Tersangka Kasus Korupsi Pajak, Rugikan Negara Rp 2,9 M |
![]() |
---|
Dua Pria di Cirebon Nekat Gasak Gudang Susu Steril, Makanan dan Susu Ditinggalkan saat Kabur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.