Modus Nandar Pengurus KKSU Pungut Uang Kompensasi ke Sopir Angkot, Awalnya Tak Ada yang Mau Memberi

Emen mengatakan, Nandar meminta para sopir angkot yang telah menerima bantuan untuk memberikan sejumlah uang kepadanya. Tetapi, mereka menolak.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Wartakotalive.com/Hironimus Rama
SUNAT UANG KOMPENSASI -- Pengurus KKSU Cisarua Nandar Tayana (duduk di sofa tengah, sebelah kanan) melakukan klarifikasi bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor terkait pemotongan kompensasi kepada sopir angkot di Simpang Gadog, Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (4/4/2025). KKSU menyebut tidak ada pungutan dengan pemotongan uang kompensasi tetapi diberikan secara sukarela oleh sopir dan seikhlasnya. (Hironimus Rama/ Warta Kota) 

TRIBUNJABAR.ID - Sopir angkot bernama Emen membocorkan modus pengurus Kelompok Koperasi Serba Usaha (KKSU) Cisarua untuk memungut uang kompensasi sopir angkot.

Kasus dugaan pungutan uang kompensasi sopir angkot di jalur Puncak saat musim mudik Lebaran 2025 kini mengarah pada Nandar Tayana.

Menurut Emen, Nandar Tayana sudah hadir di SAMSAT Cibinong, Kabupaten Bogor, pada hari pembagian uang kompensasi.

Saat itu, Nandar meminta para sopir angkot yang telah menerima bantuan untuk memberikan sejumlah uang kepadanya.

"Anggota mungkin ngeyel enggak memberi, makanya menyuruh ketuanya (Emen)," ucap Emen, dilansir dari YouTube KANG DEDI MULYADI, Selasa (8/4/2025).

Sebagai informasi Emen sendiri adalah ketua komunitas sopir angkot yang beroperasi di jalur Puncak Bogor.

Setelah mendapatkan penolakan, kata Emen, Nandar Tayana pun meminta dirinya untuk mengumpulkan uang tersebut.

"Pak Emen tah pang mentakeun ka anak buah (Pak Emen tolong mintain ke anak buah)," ucap Emen menirukan Nandar Tayana.

SOPIR ANGKOT VIRAL: Tangkapan layar sosok Emen sopir angkot viral dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mylyadi, disadur pada Minggu (6/4/2025). Inilah sosok Emen, sopir angkot yang bongkar dugaan pemotongan uang bantuan dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Emen mendadak klarifikasi.
SOPIR ANGKOT VIRAL: Tangkapan layar sosok Emen sopir angkot viral dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mylyadi, disadur pada Minggu (6/4/2025). Inilah sosok Emen, sopir angkot yang bongkar dugaan pemotongan uang bantuan dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Emen mendadak klarifikasi. (YouTube Channel Kang Dedi Mulyadi)

Baca juga: Emen dan Dadang Dipertemukan Dedi Mulyadi, Kini Sepakat Dishub Bogor Tak Ikut Pungut Kompensasi

Akhirnya, Emen pun mengikuti perintah dari Nandar Tayana untuk mengumpulkan uang dari anggotanya.

Setelah pembagian selesai, Emen mengumpulkan total uang Rp4.000.000 dari 20 orang anggota komunitasnya.

Pada hari yang sama sekitar pukul 17.00 WIB, kata Emen, ia mendapatkan panggilan dari anak buah Nandar Tayana menanyakan keberadaannya.

Akhirnya, Nandar Tayana bersama anak buahnya itu datang mendatangi base camp komunitas itu yang berada di wilayah Cigadong.

Di situlah, Emen memberikan uang pungutan tersebut kepada Nandar Tayana.

"Datang lah satu mobil (berisi pengurus) KKSU yang diketuai Pak Nandar. Di situ, Pak Nandar meminta menyerahkan uang tersebut," tutur Emen.

Bantah Sunat Uang, Sebut Sukarela Sopir

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved