Bang Jago Arjasari Bandung yang Peras Sopir Bus Pariwisata Ditangkap Warga, 1 Temannya Lolos

Kali ini, kepolisian berhasil menangkap seorang pria asal Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung.

Penulis: Adi Ramadhan Pratama | Editor: Ravianto
dok polsek pameungpeuk
PREMANISME DI ARJASARI - Pria asal Banjaran, Kabupaten Bandung berinisial JAP (26) diringkus, usai melakukan pemerasan dengan menggunakan senjata tajam, terhadap bus wisatawan yang melintas di Kecamatan Arjasari pada Minggu (6/4/2025). Istimewa Polsek Pameungpeuk. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Aksi bang jago yang melakukan pemerasan kembali terjadi di Kabupaten Bandung.

Kali ini, pihak kepolisian berhasil menangkap seorang pria asal Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung.

Di mana, pria berinisial JAP (26) tersebut diringkus usai melakukan tindakan pemerasan dengan menggunakan senjata tajam, terhadap bus wisatawan yang melintas di Kecamatan Arjasari pada Minggu (6/4/2025).

Kapolsek Pameungpeuk, AKP Asep Dedi mengatakan, kejadian tersebut bermula saat JAP bersama dua rekannya menggunakan motor berbonceng tiga dari Arjasari menuju ke Banjaran.

Melihat bus wisatawan yang sedang berhenti di jalanan, JAP dengan rekannya melancarkan aksi dengan meminta rokok kepada sopir bus.

Namun lantaran tidak diberikan, mereka mengamuk sehingga menimbulkan ketakutan.

"Mendengar itu, warga sekitar banyak yang berdatangan. Seketika itu, JAP dan rekannya melarikan diri."

"Namun, JAP yang sempat melarikan diri sempat diamankan warga dan kedapatan membawa senjata tajam berupa golok," ujarnya saat dikonfirmasi pada Selasa (8/4/2025).

Saat JAP diamankan, satu rekannya sempat berusaha menyelamatkannya.

Namun dirinya malah diamankan warga, sementara rekan lainnya berhasil melarikan diri.

Akhirnya, JAP dan satu rekannya berhasil diamankan. 

"Saat ini JAP masih kami amankan di ruang tahanan Polsek Pameungpeuk untuk dimintai keterangan lebih dalam. Kami juga mengamankan barang bukti serta keterangan para saksi di lapangan terhadap peristiwa percobaan aksi premanisme terhadap bus pariwisata," katanya.

Dengan adanya peristiwa tersebut, Kapolsek Pameungepuk berkomitmen memberantas segala bentuk aksi premanisme di masyarakat. 

"Kami berkomitmen memberantas segala bentuk aksi premanisme. Kami juga mengapresiasi masyarakat atas peran serta bersama membantu kepolisian memberantas premanisme yang sudah sangat meresahkan masyarakat," ucapnya.(*)

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved