Empat Desa di Cimanggung Sumedang Banjir Lagi Imbas Meluapnya Sungai Cimande, Kini Lebih Parah

Hujan lebat yang terjadi sejak Sabtu (15/3/2025) sore membuat Sungai Cimande di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, meluap.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Giri
Dok. Ikhsan Hakim, Petugas Satpol PP Cimanggung
BANJIR CIMANGGUNG - Kondisi banjir di satu wilayah di Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Sabtu (15/3/2025). Empat desa kembali terdampak meluapnya Sungai Cimande. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Hujan lebat yang terjadi sejak Sabtu (15/3/2025) sore membuat Sungai Cimande di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, tidak mampu menampung debit air.

Akibatnya, empat desa di wilayah yang berbatasan dengan Kabupaten Bandung, banjir lagi. 

Empat desa tersebut adalah Cihanjuang, Sindang Pakuon, Sindanggalih, dan Desa Sukadana. 

Plt Kasi Trantibum Kecamatan Cimanggung, Didin Wahyudin, mengatakan, banjir kali ini lebih parah dibandingkan yang terjadi pada hari sebelumnya. 

Ia menyebutkan, banjir merendam ratusan rumah di empat desa tersebut. Ketinggian air bervariasi hingga mencapai 1,5 meter. 

Baca juga: Kecelakaan Tunggal di Tol Cisumdawu Sumedang, Mobil Double Cabin Hancur

"Yang paling paras di wilayah Cimande dan Cihanjuang," ucapnya, Sabtu. 

Buntut banjir ini, katanya, ratusan kepala keluarga terpaksa harus tinggal sementara di tempat yang lebih aman. 

"Mengungsi ke rumah saudaranya. Ada juga yang mengungsi di musala kantor kecamatan," kata Didin. 

Baca juga: Ada TPT Ambrol di Pamulihan Sumedang, Polisi Berlakukan Buka-Tutup Arus Lalu Lintas

Salsabila, warga Kampung Cimande RT 01/11, Desa Sindangpakuon, Kecamatan Cimanggung, mengatakan, banjir kembali merendam kediamannya sejak pukul 16.00.

"Pemerintah mau kapan mengeruk Sungai Cimande, sudah capek kebanjiran terus," katanya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved