"Namun, kondisi saat ini menunjukkan bahwa kurangnya perawatan telah membuat kawasan ini terkesan kumuh. Oleh karena itu, kami meminta pemerintah daerah segera membuat regulasi dan langkah konkret untuk menjaga, merawat, serta mempercantik kembali alun-alun ini," kata Imran.
"Kami percaya bahwa ruang publik ini bisa tetap menjadi destinasi yang nyaman bagi masyarakat jika semua pihak turut serta dalam upaya perawatannya. Kami juga berharap agar kesadaran masyarakat terhadap fasilitas umum bisa semakin meningkat, dengan tidak merusak, mencoret-coret, atau menyalahgunakan fasilitas yang ada," ujarnya.
Imran menegaskan, pihaknya juga terbuka untuk melakukan diskusi agar bisa memberikan informasi akurat terkait pembangunan proyek Alun-alun Gadobangkong tersebut.
"Kami terbuka untuk diskusi lebih lanjut guna memberikan informasi yang lebih akurat terkait pembangunan proyek ini," imbuh Imran.* (M Rizal Jalaludin)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.