Berita Viral

Sosok Pelatih Basket SMP di Bogor yang Dipecat usai Siswanya Pukul Lawan, Ternyata Tak Berlisensi

Inilah sosok pelatih basket SMP Mardi Waluya, Cibinong, Kabupaten Bogor yang diberhentikan imbas pemukulan yang dilakukan oleh muridnya, RCS.

kolase TikTok @3anakbaskett
KASUS PEMUKULAN SISWA - Tangkapan layar rekaman video pemukulan siswa SMP di Bogor saat turnamen basket, disadur pada Kamis (20/2/2025). -- Inilah sosok pelatih basket SMP Mardi Waluya, Cibinong, Kabupaten Bogor yang diberhentikan imbas pemukulan yang dilakukan oleh muridnya, RCS. 

TRIBUNJABAR.ID - Inilah sosok pelatih basket SMP Mardi Waluya, Cibinong, Kabupaten Bogor yang diberhentikan imbas pemukulan yang dilakukan oleh muridnya, RCS.

RSC adalah salah satu anggota tim basket sekolah tersebut yang memukul siswa SMP Kota Bogor berinisial AM dalam pertandingan bola basket antarsekolah.

Pelatih basket itu adalah SMN yang kini telah diberhentikan dari jabatannya oleh pihak sekolah.

Pihak sekolah menilai pelatih memiliki tanggung jawab dalam membentuk mental siswa.

"Kami juga memberikan sanksi berupa pemberhentian pelatih basket yang terlibat langsung dalam insiden tersebut," kata Kepala SMP Mardi Waluya Cibinong, Rina Astuti dalam konferensi pers, Senin (24/2/2025), dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Motif RC Siswa SMP yang Viral Pukul Siswa Lain di Bogor saat Turnamen Basket, Dibongkar Pelatih

"Hal ini ditempuh karena kami percaya bahwa pelatih juga memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk mental dan perilaku siswa di luar maupun di dalam lapangan," bebernya.

Adapun surat pemberhentian SMN telah diterbitkan pada 21 Februari 2025.

Pelatih Tanpa Lisensi

Rina mengatakan, bahwa SMN sebenarnya bukan pelatih berlisensi.

Ia ditunjuk hanya untuk mengisi kekosongan posisi pelatih yang ada di sekolah.

"Pelatih SMN ini memang tidak berlisensi karena kondisi kekosongan yang ada di sekolah," ujar Rina. 

Namun, setelah insiden pemukulan tersebut viral, SMN dianggap turut bertanggung jawab atas perilaku pemainnya. 

Sekolah menilai bahwa kegagalannya dalam membina mental anak asuhnya menjadi faktor utama dalam keputusan pemberhentiannya.

Baca juga: Viral Video Siswa SMP Pukul Lawan saat Tanding Basket di Bogor, Dapat Sanksi Larangan Main 2 tahun

Sanksi Berat untuk Pemain

Sementara itu, RCS disanksi skorsing selama satu bulan imbas pemukulan tersebut.

Tidak hanya itu, pelaku juga dikeluarkan dari tim basket sekolah dan dilarang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler basket setelah insiden ini.

"Maka itu, sekolah memberikan sanksi yang bersangkutan dikeluarkan dari tim basket dan tidak diperbolehkan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler basket selama masih menjadi peserta didik SMP Mardi Waluya Cibinong," kata Rina. 

Sanksi ini diharapkan dapat memberi efek jera terhadap pelaku. 

"Kami menyadari bahwa tindakan yang telah terjadi harus mendapatkan sanksi yang tegas agar bisa menjadi pembelajaran bagi siswa yang bersangkutan," ungkap Rina. 

Viral di media sosial

KASUS PEMUKULAN SISWA - Tangkapan layar rekaman video pemukulan siswa SMP di Bogor saat turnamen basket, disadur pada Kamis (20/2/2025). Viral di media sosial video siswa SMP di Bogor dipukul lawannya sesama pelajar saat turnamen basket. Kelakuan kasar pelaku disorot anggota DPR RI. 
KASUS PEMUKULAN SISWA - Tangkapan layar rekaman video pemukulan siswa SMP di Bogor saat turnamen basket, disadur pada Kamis (20/2/2025). Viral di media sosial video siswa SMP di Bogor dipukul lawannya sesama pelajar saat turnamen basket. Kelakuan kasar pelaku disorot anggota DPR RI.  (kolase TikTok @3anakbaskett)

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial menunjukkan aksi pemukulan terhadap seorang siswa ketika turnamen pertandingan bola basket antarsekolah di Kota Bogor, Jawa Barat.

Dalam video itu, mulanya berlangsung pertandingan bola basket antara salah satu SMP di Cibinong dengans alah satu SMP di Kota Bogor.

Kemudian, seorang pemain SMP di Cibinong tiba-tiba memukul seorang pemain dari SMP di Kota Bogor yang sedang fokus bermain basket.

Kejadian itu pun terekam kamera video hingga viral di media sosial.

Dalam video itu korban dipukul di bagian kepala hingga kesakitan.

Setelah itu, terjadi keributan yang melibatkan penonton dari kedua SMP tersebut sehingga pertandingan basket dihentikan.

Akibat kejadian tersebut, Persatuan Bola Basket Indonesia (Perbasi) menjatuhkan sanksi larangan bermain selama dua tahun di semua pertandingan bola basket resmi terhadap RCS.

Sanksi ini lebih berat dari rekomendasi awal Perbasi Kota Bogor, yang mengusulkan larangan bermain selama satu tahun hanya untuk pertandingan di Kota Bogor.

Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved