Jembatan Penghubung Dua Desa di Singaparna Kabupaten Tasikmalaya Ambruk, Baru Motor yang Bisa Lewat

Jembatan penghubung Desa Cikunir menuju Cikadongdong Kecamatan Singaparna ambruk akibat diguyur hujan deras terjadi pada Senin (17/2/2025) sore.

Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Januar Pribadi Hamel
TribunPriangan.com/Jaenal Abidin
JEMBATAN AMBRUK - Jembatan penghubung antar Desa ambruk yang terjadi di Kampung Gunung Kokol, Desa Cikadongdong, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (17/2/2025). 

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNJABAR.ID, KABUPATEN TASIKMALAYA - Jembatan penghubung Desa Cikunir menuju Cikadongdong Kecamatan Singaparna ambruk akibat diguyur hujan deras terjadi pada Senin (17/2/2025) sore.

Untuk lokasi kejadian berada di Kampung Gunung Kokol RT 04/07, Desa  Cikadongdong, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.

"Untuk kejadiannya Senin sore pukul 15.00 WIB dan kita sudah lakukan assessment sekaligus dibuatkan jembatan sementara," ucap Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya Nuraedidin kepada wartawan TribunPriangan.com, Selasa (18/2/2025).

Sedangkan untuk penyebabnya adalah derasnya air sungai dan terkikisnya pondasi jembatan saat hujan sejak sore hingga malam hari.

Baca juga: Warga Mekartani Sukabumi Kini Semringah Setelah Ekonomi Sempat Lumpuh Gara-gara Jembatan Ambruk

"Ini jembatan penghubung Desa Cikunir dan Desa Cikadongdong dengan panjang 8 meter, lebar 6 meter dan tinggi 5,5 meter," jelasnya.

Dalam kejadian ini tak ada korban terdampak, hanya sementara akses jalan hanya bisa dilintasi roda dua, dan roda empat belum bisa melintas.

"Untuk kendaraan roda 4 bisa melalui jalur lain ke Kecamatan Sukarame, dan kami pun telah membuat jalur alternatif untuk kendaraan roda 2 warga agar dapat melintas menggunakan jembatan bambu," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved