Pembuat Siomay yang Diduga jadi Penyebab Keracunan Massal di Sleman Kebingungan: Salahnya di Mana
Diketahui, dalam dua acara yang berujung keracunan massal tersebut, ternyata sama-sama menghidangkan siomay yang diproduksi Pipit.
TRIBUNJABAR.ID, SLEMAN - Sekitar 130 orang keracunan setelah menghadiri pernikahan di Sleman.
Acara pernikahan sendiri digelar pada Sabtu (08/02/2024).
Kepala Puskesmas Tempel I, Diana Kusumawati mengatakan mayoritas korban mengalami keluhan diare dan demam. Beberapa di antaranya harus menjalani rawat inap di rumah sakit.
Kemudian dilaporkan, puluhan warga Dusun Sanggrahan, Tlogoadi, Mlati, juga mengalami gejala keracunan setelah menyantap hidangan di acara arisan pada hari yang sama.
Menangani kasus keracunan massal tersebut, Polresta Sleman sejauh ini telah memeriksa delapan orang saksi yang meliputi penyelenggara hajatan, korban yang sudah sehat maupun penyedia makanan, termasuk penyaji siomay.
"Sudah, sudah kami periksa (pembuat siomay). Semua penyelenggara, penyedia makanan juga kami periksa semua, termasuk ada beberapa korban yang sudah sehat kami periksa."
Baca juga: Sosok Tukang Siomay Asal Bandung yang Viral Curi Ratusan Celana Dalam, Mau Open BO tapi Tak Ada Uang
"Kurang lebih ada delapan orang yang diperiksa," kata Kapolresta Sleman, Kombes Pol Edy Setyanto Erning Wibowo, Selasa (11/2/2025), dilansir TribunJogja.com.
Pembuat Siomay Minta Maaf
Meski belum dipastikan penyebab keracunan massal di Sleman ini, penyaji siomay, Pipit Rahayu, warga Ngentak, Pondokrejo, Tempel, memohon maaf kepada para korban.

Diketahui, dalam dua acara yang berujung keracunan massal tersebut, ternyata sama-sama menghidangkan siomay yang diproduksi Pipit.
Pipit yang sudah menggeluti usaha siomay sejak 2015 itu, mengaku tidak mengetahui mengapa banyak orang keracunan.
"Saya benar-benar tidak tahu. Ini usaha saya, tidak mungkin saya mau mencelakai orang lain."
"Saya mohon maaf kepada semua yang terdampak, saya mohon maaf, tidak sengaja sama sekali. Saya mohon maaf sebesar besarnya," ujar Pipit.
Diceritakan Pipit, pada Sabtu itu, dirinya menyiapkan siomay untuk tiga acara.
Ia menyiapkan pesanan 550 porsi untuk acara hajatan di Dusun Krasakan, 30 porsi komplit untuk hidangan acara arisan di Dusun Sanggrahan, dan acara bazar di wilayah Sumberejo.
Sambut PSBS Biak, Pemain Persib Digenjot Fisik dengan Program Latihan Khusus |
![]() |
---|
Sudah Sepekan, Hasil Tes Lab Keracunan MBG di Sumedang Belum Juga Diumumkan, 164 Siswa jadi Korban |
![]() |
---|
Daftar Kasus Keracunan MBG di Luar Jabar September 2025: gara-gara Cakalang hingga Puding Berbusa |
![]() |
---|
Update Program MBG: 6.517 Orang Keracunan Menurut Data BGN, JPPI Catat 8.649 Anak Keracunan |
![]() |
---|
Keracunan MBG Jadi Sorotan, Begini Tips Catering Profesional Atur Keamanan Hidangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.