Teror Anjing Liar juga Terjadi di Cimerak Pangandaran, 19 Ekor Domba Mati Dimangsa dalam Sepekan

Dinas pun mengaku sudah melakukan pemantauan ke lapangan dan berkoordinasi dengan desa setempat terkait teror anjing liar.

Penulis: Padna | Editor: Ravianto
dok Deni Kabid Peternakan Pangandaran
DIMANGSA ANJING - Suasana kandang domba milik peternak di Desa Desa Sukajaya Kecamatan Cimerak Kabupaten Pangandaran, Minggu 9 Februari 2025. Sudah 19 domba yang mati dimangsa anjing liar dalam sepekan terakhir. 

Peristiwa ini terjadi di wilayah Desa Tanjung Barang, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (7/2/2025).

Kapolsek Cikatomas, AKP Sukiran, memastikan sebanyak 23 ekor domba jadi korban gigitan anjing hutan hingga Jumat (7/2/25). 

Sedangkan ada tujuh ekor domba mati langsung di kandang.

Sementara, 16 ekor di antaranya terpaksa disembelih pemilik.

"Digigitnya di dalam kandang, begitulah. Ada tujuh yang mati, sisanya disembelih," ungkap AKP Sukiran.

AKP Sukiran mengaku, rata rata domba yang diserang bagian lehernya.

Sementara domba yang mati dimangsa organ dalamnya seperti jantung.

"Rata rata ternak yang mati memang digigit lehernya. Terus dimangsa organ dalamnya bagian jantungnya," tegasnya.

Kepolisian bersama TNI dan aparat desa, langsung turun tangan. Selain memberikan himbauan, masyarakat yang memiliki ternak diharapkan patroli malam. 

"Kami tentu berupaya dengan turun kelapangan, ikut berburu anjing liar tersebut dan meningkatkan ronda malam," tutupnya.*

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved