Berita Viral

Sosok Aiptu Kusno dan Aipda Roy Legowo, Polisi yang Peras Pasangan Remaja dan Ancam Tembak Warga

Inilah sosok dua oknum polisi yang harus berhadapan dengan hukum setelah terbukti memeras pasangan remaja.

Tribunnews.com/Sri Juliati/Dokumentasi Warga
POLISI PERAS WARGA - Oknum polisi menunjukkan kartu tanda anggota (KTA) saat digerebek warga di Telaga Mas Semarang Jumat (31/1/2025) malam, ilustrasi polisi dan ilustrasi uang. Dua anggota polisi diduga melakukan pemerasan kepada pasangan kekasih yang berada di dalam mobil. Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol M Syahduddi menjelaskan awalnya 2 polisi itu hanya ingin cari makan lalu menghampiri mobil pasangan kekasih dan melakukan pemerasan. Mereka menyampaikan tindakan yang dilakukan korban merupakan tindakan pidana, agar tidak diproses hukum mereka minta uang Rp 2,5 juta. 

TRIBUNJABAR.ID - Inilah sosok dua oknum polisi yang harus berhadapan dengan hukum setelah terbukti memeras pasangan remaja.

Mereka adalah Aiptu Kusno (46) dan Aipda Roy Legowo (38), dua anggota kepolisian di Semarang, Jawa Tengah.

Tidak hanya memeras, mereka juga mengancam akan menembak warga yang mencoba menolong korban.

Diketahui, peristiwa ini terjadi pada Jumat (31/1/2025) malam di Jalan Telaga Mas, Kelurahan Kuningan, Semarang Utara.

Peristiwa ini terungkap setelah korban perempuan berteriak histeris meminta tolong, yang akhirnya menarik perhatian warga.

“Yang tidak mau minggir mau ditembak sama pelaku. Saya juga diancam pas nyegat (ngepung). Katanya, ‘Mas, kamu yang halangi, tak tembak,’” ujar seorang saksi, Ergo, saat ditemui pada Sabtu (1/2/2025), dikutip dari Tribunnews.

Baca juga: NGERINYA Persib Bandung, Kini Miliki Senjata Baru Cetak Gol dari Bola Mati, Ini Dia 3 Eksekutornya

Modus pemerasan oleh Polisi

Kasus ini berawal saat pasangan remaja tersebut tengah memarkirkan mobilnya di sekitar Sekolah Terang Bangsa, Semarang Barat.

Tiba-tiba, mobil merah yang berisi tiga orang, termasuk kedua anggota polisi, mendekati mereka.

Salah satu pelaku pun memaksa korban pria masuk ke dalam mobil merah dan meminta uang sebesar Rp 2,5 juta.

Korban pun diarahkan ke ATM di daerah Telaga Mas untuk menarik uang.

Setelah mendapatkan uang, pelaku juga merampas KTP dan kunci mobil korban.

Baca juga: Kisah Heroik Anak Coba Bela Ayah Sebelum Dibunuh Rekan Kerja di Jakarta, Tangan Ikut Terluka

Aksi tersebut akhirnya terbongkar setelah korban perempuan berteriak-teriak meminta tolong.

Warga yang berkerumun pun langsung menghadang mobil pelaku.

“Korban wanita itu buka pintu mobil pelaku, kemudian terseret hingga beberapa meter. Perempuannya gembar-gembor (teriak-teriak). Saya langsung meminta tolong,” tambah Ergo. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved