Arus Balik Libur Isra Miraj dan Imlek, Jasa Marga: 176.409 Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada Rabu, 29 Januari 2025.  Sebelumnya, 176.409 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabotabek.

|
tribunjabar.id / Deanza Falevi
Kondisi arus lalu lintas di Ruas Jalan Tol Cipularang pada momen arus balik libur panjang Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2025, Selasa (28/1/2025). 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - PT Jasa Marga, mencatatkan 176.409 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabotabek, setelah libur panjang Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2025, Selasa (28/1/2025).

Lisye Octaviana, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga mengatakan, angka ini menunjukkan lonjakan signifikan dibandingkan volume lalu lintas normal yang hanya mencatatkan 127.913 kendaraan, atau meningkat sekitar 37,91 persen. 

Ia menyebutkan, lalu lintas ini tercatat dari empat gerbang tol utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

Distribusi kendaraan yang kembali ke Jabotabek, kata dia, cukup bervariasi. Sebanyak 89.092 kendaraan (50,5 persen) datang dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 47.348 kendaraan (26,8 persen) dari arah Selatan (Puncak), dan 39.969 kendaraan (22,7 persen) dari arah Barat (Merak). 

Kemudian, kata Lisye, lalu lintas dari arah Trans Jawa, yang melalui GT Cikampek Utama di Tol Jakarta-Cikampek, tercatat 40.779 kendaraan, melesat 65,07 persen dibandingkan hari biasa. 

"Sementara itu, volume lalu lintas dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama di Tol Cipularang mencapai 48.313 kendaraan, meningkat 66,45 persen," kata Lisye kepada wartawan di Rest Area KM 88 B Tol Cipularang, Kabupaten Purwakarta, Selasa (28/1/2025) malam.

Namun, arus balik dari arah Merak justru tercatat sedikit menurun, dengan 39.969 kendaraan, lebih rendah 9,28 persen dari kondisi normal. 

"Begitu juga arus lalu lintas dari arah Puncak melalui GT Ciawi yang tercatat 47.348 kendaraan, mengalami kenaikan signifikan sebesar 57,18 persen," ucapnya.

Ia mengungkapkan bahwa puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada Rabu, 29 Januari 2025. 

Untuk itu, ia mengimbau pengguna jalan untuk menghindari perjalanan pada waktu-waktu puncak, serta waspada terhadap kondisi cuaca yang diperkirakan akan hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi.

Selain itu, Jasa Marga akan mendukung kebijakan pembatasan operasional angkutan barang yang dimulai 29 Januari 2025 pukul 00.00 WIB hingga 24.00 WIB. 

"Kami juga akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk melakukan rekayasa lalu lintas, termasuk kemungkinan penerapan sistem lawan arah berdasarkan kondisi di lapangan," ucapnya.

Sementara itu pantauan Tribunjabar.id di Ruas Jalan Tol Cipularang KM 79, Kabupaten Purwakarta sekitar pukul 21.00 WIB, kondisi arus lalu lintas terlihat alami kepadatan.

Kendaraan yang melintas di jalur B atau dari arah Bandung menuju Jakarta terlihat melaju dengan kecepatan rendah.

Sementara dari arah sebaliknya menuju Bandung terpantau ramai lancar.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved