Ujian Nasional
Siap-siap Ujian Nasional di Jabar Kembali Digelar November 2025: Simak 5 Faktanya
Keputusan ini menjadi kabar besar setelah empat tahun sebelumnya UN dihentikan dan digantikan oleh Asesmen Nasional (AN)
Sistem pelaksanaan Ujian Nasional kali ini tidak dilakukan serentak di semua sekolah di Indonesia. Prof. Toni menegaskan bahwa hanya sekolah atau madrasah yang telah terakreditasi yang dapat menyelenggarakan UN.
"Penyelenggara ujian adalah satuan pendidikan yang terakreditasi," ungkap Abdul Mu'ti, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, menegaskan pernyataan tersebut.
Dengan demikian, UN akan dilaksanakan secara bertahap sesuai akreditasi sekolah masing-masing.
4. Perubahan Istilah "Ujian"
Salah satu hal yang menarik dari kebijakan ini adalah penghapusan istilah "ujian." Menteri Abdul Mu'ti memberikan bocoran bahwa istilah tersebut akan diganti dengan kata lain yang masih dirahasiakan.
"Tak bocorin sedikit saja, nanti tidak akan ada kata-kata ujian lagi. Kata-kata ujian tidak ada," ungkap Mu'ti.
Namun, ia meminta masyarakat bersabar menunggu aturan resmi untuk mengetahui istilah baru tersebut.
5. Mekanisme Pelaksanaan Ujian Nasional
Menurut Abdul Mu'ti, UN yang akan datang akan memiliki perbedaan besar dibandingkan dengan format sebelumnya.
Ia menyatakan bahwa sistem baru ini dirancang berdasarkan evaluasi pengalaman sebelumnya dan masukan dari masyarakat.
"Kami telah mempertimbangkan berbagai pengalaman serta kekhawatiran masyarakat, dan pada akhirnya akan ada sistem evaluasi baru yang berbeda dari yang ada sebelumnya," jelasnya pada Selasa (31/12/2024).
Detail mengenai sistem baru ini akan diumumkan sebelum Idul Fitri 2025. Abdul Mu'ti juga menyebut bahwa pengumuman mekanisme pelaksanaan UN akan disampaikan setelah peraturan tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) diterbitkan.
"Jadi nanti akan kami sampaikan, setelah peraturan mengenai PPDB nanti keluar," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 5 Fakta Ujian Nasional 2025 Kembali Digelar Dilengkapi Jadwal dan Pesertanya,
VIDEO-RESMI Setelah Rapat Via Daring, Ujian Nasional atau UN 2020 untuk SD, SMP dan SMA Ditiadakan |
![]() |
---|
Ujian Nasiona Berbasis Komputer SMP di Garut hanya Diikuti 6 Sekolah |
![]() |
---|
Ujian Nasional Tetap Berjalan, Itu Hasil Rapat Terbatas di Kantor Presiden |
![]() |
---|
Sebelum UN, 7 Siswa SLB Dapat Pelatihan dan Hasilnya Mereka Selesai Tepat Waktu |
![]() |
---|
Delapan Siswa SMP YKPPK Bandung Ikuti UN di SMPN 1 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.