Puluhan Murid SD di Sukoharjo Keracunan usai Makan Bergizi Gratis, Mual setelah Makan Ayam krispi

Rupanya, 40 murid SD ini keracunan setelah memakan ayam krispi yang ada dalam menu MBG.

zoom-inlihat foto Puluhan Murid SD di Sukoharjo Keracunan usai Makan Bergizi Gratis, Mual setelah Makan Ayam krispi
NET
Ilustrasi murid SD keracunan.

Kepala Sekolah Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Dukuh, Lilik Kurniasih mengatakan peristiwa itu terjadi sekira pukul 10.30 WIB. 

"Ada beberapa siswa, saya kurang tahu jumlahnya. Yang pasti setiap kelas dari kelas satu sampai kelas 6, setiap kelas 2 orang mengalami mual, pusing dan beberapa siswa muntah," paparnya, Kamis (16/1/2025).

Menurutnya, keracunan ini kemungkinan besar karena proses masaknya.

Baca juga: Targetkan 20 Persen Siswa di Bandung Dapat Makan Bergizi Gratis Tahun Ini, Pemkot Butuh 20 Dapur

"Isi makan bergizi gratis itu ada nasi, sayur ca wortel, tahu, ayam kentucky dan susu. Kemungkinan besar dari ayam yang belum terlalu matang," ujarnya. 

Lebih lanjut, mengetahui hal itu Kepala Sekolah SD N 03 Dukuh melapor ke puskesmas terdekat untuk dilakukan penanganan pertama.

"Sudah koordinasi dengan puskemas dan SPPG. Kemudian diberikan obat, setelah ini sekolah dan puskesmas Sukoharjo masih dalam pemantauan," tandasnya. 

Sementara itu, Kepala Puskesmas Sukoharjo, Kunari Mahanani mengatakan data yang ia terima ada kurang lebih 50 siswa yang mengalami keracunan.

"Siswa yang mengalami mual, pusing dan muntah, sekitar 40 sampai 50 siswa-siswi," singkatnya. 

Pemerintah Bakal Datangkan 200 Ribu Sapi Impor

Di sisi lain, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menjelaskan, Presiden RI Prabowo Subianto sebenarnya menginginkan semua anak mendapatkan susu dalam program MBG

Tetapi, produksi susu dalam Negeri belum mencukupi.

Dengan demikian, daripada mengandalkan susu impor pemerintah melakukan substitusi sumber protein susu dengan produk lain.

"Kalau masih impor kita subtitusi dulu sumber protein lain dulu," ucapnya di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2025).

Kemudian Pemerintah kata Sudaryono, secara bertahap mendatangkan sapi hidup dari luar negeri agar produksi susu dalam negeri bisa terus meningkat.

"Sembari kita datangkan sapi hidup supaya bisa produksi dalam negeri," ucapnya. 

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved