Menengok Lengkong Mansion: Potret Kosan Modern untuk Mahasiswa dan Profesional Muda di Bandung
Lengkong Mansion dirancang untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa dan profesional muda.
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bandung, sebagai kota yang dikenal dengan sektor jasa, selalu menjadi tujuan banyak orang untuk bekerja dan menuntut ilmu.
Namun, bagi para pendatang, mencari tempat tinggal yang nyaman dan representatif sering kali menjadi tantangan.
Menanggapi kebutuhan tersebut, Lengkong Mansion hadir dengan konsep hunian kos modern yang mengutamakan kenyamanan, fasilitas lengkap, serta lokasi yang sangat strategis di tengah kota.
Lengkong Mansion dirancang untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa dan profesional muda.
Dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan, tempat ini diharapkan menjadi pilihan utama bagi siapa saja yang mencari hunian berkualitas di pusat kota Bandung.
Pemilik Lengkong Mansion, Rasman, menjelaskan bahwa pembangunan hunian ini berawal dari kebutuhan akan tempat tinggal yang tidak hanya nyaman, tetapi juga mendukung produktivitas penghuninya.
Rasman, yang merupakan lulusan S2 Strategic Management dari Universitas Prasetya Mulya dan saat ini sedang menempuh pendidikan S3 di Universitas Trisakti, berharap Lengkong Mansion dapat menjadi pilihan hunian utama bagi mereka yang membutuhkan tempat tinggal berkualitas.
"Lengkong Mansion ini menawarkan fasilitas yang dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan penghuninya, seperti wifi kecepatan tinggi, fasilitas olahraga (treadmill, alat gym), fasilitas rekreasi billiard dan dartboard. Lalu, ruang komunitas disediakan untuk membangun relasi antar-penghuni seperti dapur umum dengan perlengkapan lengkap (kulkas, kompor, dispenser) dan tersedia meja makan," ujarnya pada Sabtu (4/1/2025) di Lengkong Mansion, Jalan Wangsareja.
Menurut Rasman, konsep Lengkong Mansion ini tidak hanya modern dan efisien, tetapi juga memberikan pengalaman tinggal yang lebih dari sekadar tempat tidur.
Hunian ini memiliki 58 kamar, dengan 12 di antaranya dilengkapi balkon dan 10 kamar lainnya tersedia untuk sewa harian.
"Untuk harganya yang harian itu Rp 300 ribu per malam, sedangkan yang standar Rp 3,5 juta per bulan dan yang ada balkon Rp 4 juta per bulan. Kami pun bakal membuat lagi di wilayah Sukasenang Bandung, Yogyakarta, Malang, dan Surabaya," tambahnya.
Rasman juga mengungkapkan bahwa dalam memasarkan Lengkong Mansion, strategi digital memainkan peran penting. Penggunaan media sosial dan platform listing properti menjadi andalan untuk memperkenalkan hunian ini kepada pasar yang lebih luas.
Perbedaan mencolok antara Lengkong Mansion dan hunian lainnya terletak pada lokasi yang sangat dekat dengan pusat pendidikan, bisnis, hiburan, serta kuliner di Bandung.
Selain itu, fasilitas lengkap dengan harga yang kompetitif menjadikan tempat ini sangat menarik bagi para mahasiswa dan profesional muda.
Dukung MBG, Pemkot Bandung Buka Peluang Pemanfaatan Lahan Pemerintah untuk SPPG |
![]() |
---|
Kasus Dugaan KDRT Ustaz EE Mencuat, MUI Jabar Tegaskan Seorang Ustaz Harusnya Menjadi Teladan |
![]() |
---|
Respons Pemkot Usai Farhan Digugat Terdakwa Korupsi Bandung Zoo Terkait Sertipikat Lahan |
![]() |
---|
4 Bulan Berlalu, Ini Update Kasus Kecelakaan Maut di Jalan Anggrek Bandung yang Tewaskan Fattan |
![]() |
---|
Terdakwa Kasus Korupsi Bandung Zoo Gugat Wali Kota Bandung Terkait Sertifikat Lahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.