Ratusan Warga Kubangdeleg Cirebon Kepung Balai Desa, Protes Pengelolaan TPA yang Buruk
Mereka menyuarakan kekecewaan terhadap pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kubangdeleg yang dinilai buruk dan merugikan masyarakat.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- Ratusan warga Desa Kubangdeleg, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon, mengepung Balai Desa Kubangdeleg, Jumat (3/1/2025).
Mereka menyuarakan kekecewaan terhadap pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kubangdeleg yang dinilai buruk dan merugikan masyarakat.
Warga awalnya datang untuk menghadiri rapat bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon guna mencari solusi atas tuntutan mereka.
Namun, hingga pukul 11.00 WIB, pihak DLH hanya diwakili oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT), sementara kepala dinas dan sekretaris dinas yang diharapkan hadir tidak datang.
Kekecewaan warga pun memuncak, sehingga mereka memilih meninggalkan forum rapat dan melakukan aksi protes di luar balai desa.
"Kami, ratusan warga Desa Kubangdeleg, datang ke balai desa untuk rapat dengan DLH terkait penanganan sampah di TPA Kubangdeleg."
"Tapi, ternyata tidak ada satu pun perwakilan kepala dinas yang hadir. Ini menunjukkan mereka tidak serius terhadap masyarakat Kubangdeleg," ujar perwakilan warga, Andri saat diwawancarai media disela-sela kegiatan, Jumat (3/1/2025).
Andri menambahkan, warga merasa tidak dihargai meskipun sudah antusias hadir untuk menyampaikan tuntutan mereka.
Salah satu tuntutan utama adalah perbaikan pengelolaan TPA yang saat ini dianggap terbengkalai.
"Aroma tidak sedap sering tercium hingga ke permukiman warga."
"Kami pernah melakukan inspeksi mendadak ke sana, dan tidak ada pengelola yang bertugas."
"Ini sangat merugikan masyarakat," ucapnya.
Menurut Andri, sebelumnya DLH pernah berjanji bahwa TPA Kubangdeleg akan dikelola dengan baik tanpa menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat.
Namun, janji tersebut tidak terealisasi dan kini dampak buruk seperti bau menyengat semakin dirasakan warga.
"Kami kecewa karena mereka tidak datang ke sini untuk mendengarkan langsung keluhan masyarakat. Ini bukti ketidakseriusan mereka," jelas dia.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak DLH Kabupaten Cirebon terkait aksi protes warga Desa Kubangdeleg.
Sementara, para warga masih berada di sekitar halaman balai desa, dengan tuntutan tetap sama bertemu oleh pimpinan dinas terkait solusi buntut dampak negatif TPA Kubangdeleg ke masyarakat.
(Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto)
Mengenal Desa Karangmalang yang Jadi Kandidat Kuat Calon Ibu Kota Cirebon Timur, Ini Istimewanya |
![]() |
---|
Petani di Cirebon Nyambi Edarkan Ribuan Pil Terlarang, Ditangkap di Parkiran Ruko |
![]() |
---|
Mengenal Mesin Canggih BPBD Cirebon, Bisa Ubah Air Kotor hingga Air Laut Jadi Layak Konsumsi |
![]() |
---|
Perbaikan Telan Rp 229 Juta, Lapangan Desa Bungko Cirebon hanya Diurug Tanah Empang dan Becek |
![]() |
---|
Guru yang Lecehkan Murid di Cirebon Dikabarkan Ditangkap, Polisi Buka Suara: Masih Pemeriksaan Saksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.