Titik-titik Macet di Bandung saat Malam Tahun Baru, dari Gasibu sampai Cihampelas, Wargi Harus Tahu

Masyarakat yang hendak mau menikmati malam pergantian tahun, wajib mengetahui titik-titik kemacetan di Kota Bandung

Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Kendaraan terjebak kemacetan saat melintas di Jalan Sukajadi, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (25/12/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Masyarakat yang hendak mau menikmati malam pergantian tahun, wajib mengetahui titik-titik kemacetan di Kota Bandung, meskipun tak ada jalan atau flyover yang dilakukan penutupan.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono menyebutkan ada sekitar tujuh titik yang berpotensi terjadi kemacetan di Bandung saat malam tahun baru, di antaranya seputaran Lapangan Gasibu dan Gedung Sate, seputaran Braga, Asia Afrika, dan Paskal, kawasan mal Summarecon dan Gedebage Selatan, sepanjang jalan Pasteur, Jalan Dr Djundjunan, flyover Pasopati, dan Jalan Surapati, kemudian Jalan Sukajadi, Jalan Setiabudi, Jalan Cihampelas, Kawasan Dago, dan sepanjang Jalan Merdeka.

"Kami akan menyimpan anggota di berbagai titik, khususnya di berbagai flyover, sehingga kendaraan tetap berjalan. Memang tak boleh ada kendaraan yang berhenti di flyover, semua kendaraan harus berjalan, jadi anggota kami akan ditempatkan di berbagai titik khususnya di flyover," katanya di Mapolrestabes, Selasa (31/12/2024).

Baca juga: Pocong-pocong Cari Cuan di Tengah Kemacetan Lembang Bandung Barat, Pengendara Ikut Terhibur

Budi mengimbau masyarakat yang ingin merayakan tahun baru di Kota Bandung untuk menjalankannya dengan aman dan tertib, serta jangan membuat kerusuhan atau membuat tindak pidana yang mengakibatkan tidak nyaman wisatawan maupun warga masyarakat Kota Bandung.

"Selain anggota statis berada di titik keramaian, tim patroli dan tim prabu tetap berjalan seperti biasa untuk mengantisipasi kejadian-kejadian tindak pidana kejahatan, kelompok bermotor, dan lain-lain. Kami juga menyimpan anggota di perbatasan kota Bandung sehingga bila ada kelompok-kelompok bermotor yang mau masuk Bandung, bisa kami putar balikkan ke wilayah masing-masing," katanya.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved