Bidik Pungli dan Premanisme di Libur Nataru, Polres Garut Siagakan Personel di Kawasan Wisata

Menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polres Garut menyiagakan personel di berbagai kawasan wisata antisipasi berbagai potensi gangguan.

Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribun Jabar/Sidqi Al Ghifari
Polres Garut Polda Jabar siagakan personel untuk jaga tempat wisata dari gangguan premanisme dan pungutan liar di liburan Natal dan Tahun Baru. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polres Garut menyiagakan personel di berbagai kawasan wisata untuk mengantisipasi berbagai potensi gangguan, termasuk premanisme, dan pungutan liar (pungli).

Kapolres Garut AKBP Fajar M Gemilang mengatakan langkah tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang akan menikmati libur panjang Nataru. 

"Premanisme pungli, masing-masing petugas telah berkoordinasi dengan pengelola wisata dan dinas untuk sama-sama menjaga bahwa tidak ada pungutan liar," ujarnya kepada awak media di Polres Garut, Jumat (20/12/2024). 

Ia menuturkan, telah memetakan potensi gangguan keamanan di kawasan wisata utama, seperti Situbagendit, Gunung Papandayan, Pemandian Air Panas Cipanas, dan kawasan Pantai Selatan.

Selain itu, Polres Garut telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk menempatkan alat berat dan personel khusus guna mengantisipasi bencana alam yang dapat memengaruhi jalur lalu lintas.

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Pengunjung Selama Libur Nataru, Polres Majalengka Siapkan 7 Pos di Jalur Wisata

"Keamanan di kawasan wisata merupakan prioritas kami, terutama di masa liburan seperti ini. Kami berharap masyarakat dapat menikmati libur Nataru dengan aman dan nyaman," ungkapnya. 

Berikut hasil pemetaaan Polres Garut terkait sejumlah tempat wisata yang jadi perhatian utama selama liburan Natal dan Tahun Baru. 

1. Situbagendit

Potensi kerawanan: tenggelam, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), dan premanisme. Kapasitas pengunjung mencapai 8.000 orang.

2. Gunung Papandayan

Potensi kerawanan: kecelakaan akibat tanjakan curam dan jalan berbelok. Kapasitas pengunjung 900 orang.

3. Pemandian Air Panas Cipanas

Potensi kerawanan: Pungutan liar dan gangguan premanisme. Kapasitas pengunjung hingga 2.000 orang.

4. Pantai Selatan

Potensi kerawanan: kecelakaan di kawasan perairan dan jalur pantai.

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved