Menyesakkan, 2 Kakak Beradik di Sumedang Diduga jadi Korban Rudapaksa Bocah SD dan Bocah SMP
Nasib tragis dialami dua kakak beradik di Sumedang yang masih bocah, keduanya diduga jadi korban rudapaksa di kebun bambu dekat rumah.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Nasib tragis dialami dua kakak beradik yang masih bocah.
Keduanya adalah warga Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
Kedua korban rudapaksa itu adalah Mawar (3,5) dan Bunga (7) (identitas korban bukan nama sebenarnya).
Mereka diduga menjadi korban rudapaksa bocah SD dan SMP.
Michael (identitas disembunyikan), tetangga korban mengatakan kedua korban merupakan kakak beradik, dan kedua pelaku merupakan warga kampung tetangga para korban.
Menurut keterangan yang ia dapatkan, aksi bejat para pelaku diduga dilakukan di area kebun bambu tidak jauh dari rumah korban.
Baca juga: Diduga Korban Tabrak Lari, Pria Meninggal Tergeletak di Pinggir Jalan Hariang Sumedang
Peristiwa itu terjadi saat para korban pulang mengaji di Masjid yang lokasinya dekat, pada pukul 14.00.
"Kedua korban pulang mengaji, kemudian mereka dicegat oleh para pelaku, kemudian para pelaku melakukan tindakan asusila," katanya kepada Tribun Jabar.id, Selasa (17/12/2024).
Ia mengatakan, kasus ini terbongkar saat kedua korban pernah mengeluhkan kemaluannya terasa sakit saat buang air kecil.
Namun, awalnya, kedua tak berterus terang kepada orang tuanya soal peristiwa kekerasan seksual yang dialaminya.
"Korban mengeluh pipis pada 6 Desember 2024, kemudian mereka dibawa ke dokter oleh orang tuanya. Oleh orang tuanya, kedua korban ditanya, dan hingga akhirnya mereka mengaku telah menjadi korban kekerasan para pelaku," ucapnya.
Ia menuturkan, orang tua korban hari ini rencananya akan melaporkan kasus ini ke PPA Polres Sumedang.(*)
Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana
Pilu Revan Putus Sekolah Akibat Anemia Plastik, Kini Hidup Bersama Nenek Angkat, Ibu TKI di Malaysia |
![]() |
---|
Tragis, Bocah SD di Sumsel Habisi Nyawa Siswa MTs di Tepi Jalan, Viral Videonya Digiring Polisi |
![]() |
---|
Viral Bocah SD di Sukabumi Pakai Sepeda Listrik di Jalan Raya, Kasatlantas Koordinasi dengan Disdik |
![]() |
---|
Duduk Perkara Bocah SD Lewat Sungai Demi Sekolah usai Akses Rumah Ditutup, Ortu: Kasihan Anak Saya |
![]() |
---|
Sosok Galang Bocah SD Nangis Enggan Berhenti Sekolah karena Tak Ada Biaya, Akhirnya Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.