Langkah Dedi Mulyadi Setelah Dilantik Jadi Gubernur Jabar: Gaet Universitas dan SMK Perkuat Pangan

Untuk meningkatkan program ketahanan pangan di Jabar, sejumlah langkah akan dilakukan oleh Gubernur terpilih Jabar tersebut.

dok dedi mulyadi
Dedi Mulyadi saat menggarap sawah miliknya di Lembur Pakuan, Subang, Kamis (28/11/2024). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin 

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Dedi Mulyadi, Gubernur Jabar terpilih, mengucapkan terima kasih atas dukungan dan suara masyarakat yang telah memilih dirinya menjadi Gubernur Jabar Periode 2025-2030.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada TNI-Polri, Penyelenggara pemilu, Paslon Pilkada Jabar, yang sudah sama-sama menjaga Pilkada Jabar berlangsung aman, damai, dan tertib.

"Alhamdulillah, ada kepercayaan dari masyarakat sebanyak 14 juta lebih atau sekitar 62,22 persen yang memilih saya menjadi Gubernur Jabar Periode 2025-2030," ujar Dedi Mulyadi, Selasa (10/12/2024).

Menurut Dedi Mulyadi, kemenangan dirinya bersama Erwan Setiawan merupakan kemenangan bersama rakyat Jawa Barat.

"Ini kemenangan bersama seluruh rakyat Jabar, saya meminta tak boleh ada euforia dari pendukung saya untuk merayakan kemenangan Pilkada ini," katanya.

Dedi Mulyadi juga mengajak kepada Paslon Pilkada Jabar, untuk sama-sama kita bangun Jabar menuju Jabar Istimewa.

"Yuk sama-sama kita bangun dan wujudkan Jabar Istimewa dengan pembangunan infrastruktur yang merata, masyarakatnya sejahtera, adil dan makmur," katanya.

Selain itu, Dedi Mulyadi juga mengucapkan terima kasih kepada Prabowo Subianto dan pimpinan parpol pendukung yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk jadi Gubernur Jabar.

"Hari ini kita fokus ke penetapan hasil Pilkada pada 16 Desember 2024 dan pelantikan 7 Februari 2025. Di sela-sela menanti pelantikan, saya akan tetap fokus pada kegiatan aktivitas sosial seperti bangun rumah dan bantu warga miskin, urus ternak, urus pertanian, salurkan bantuan untuk korban bencana Sukabumi," tuturnya.

Dedi juga mengaku akan mendukung program Astacita ketahanan pangan Presiden RI Prabowo Subianto khususnya target beliau yang tak akan impor beras 2025.

"Tentunya Jabar harus meningkatkan produksi pangan, sebagai lumbung padi nasional Jabar harus mampu meningkatkan produksi beras untuk mendukung target presiden tak impor beras di tahun 2025," ucapnya.

Untuk meningkatkan program ketahanan pangan di Jabar, sejumlah langkah akan dilakukan oleh Gubernur terpilih Jabar tersebut.

"Teknologi pengelolaan pangan masih kurang, alsintan juga masih kurang sehingga tak mampu meningkatkan produksi pangan. Maka dari itu alsintan dan program perbaikan irigasi jadi prioritas untuk meningkatkan ketahanan pangan di Jabar," katanya.

Selain itu, Dedi juga berencana akan bekerja sama dengan fakultas-fakultas pertanian dan SMK-SMK pertanian, untuk meningkatkan produksi pangan mulai dari meningkatkan penyuluhan, pengembangan teknologi tepat guna.

"Kita libatkan mahasiswa dan siswa SMK untuk berinovasi menciptakan teknologi tepat guna untuk meningkatkan produksi ketahanan pangan di Bidang pertanian," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved