Uang Kotak Amal Masjid di Jatipamor Majalengka Dicuri, Hanya Uang Pecahan Besar yang Diambil

DKM pun memasang kamera CCTV karena peristiwa tersebut terjadi hampir setiap satu hingga dua pekan sekali.

tribuncirebon.com / Ahmad Imam Baehaqi
Pengurus DKM Masjid Jami Nurul Iman, Edi, menunjukkan posisi kotak amal yang dicuri uangnya di Masjid Jami Nurul Iman, Desa Jatipamor, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, Selasa (3/12/2024). 

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Aksi pencurian uang dari kotak amal terjadi di Masjid Jami Nurul Iman, Desa Jatipamor, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka.

Pengurus DKM Masjid Jami Nurul Iman, Edi, mengatakan, aksi pencurian semacam itu terjadi berulang kali, khususnya saat tidak ada seorang pun di masjid.

Bahkan, menurut dia, alasan utama pengurus DKM memasang kamera CCTV ialah peristiwa tersebut terjadi hampir setiap satu hingga dua pekan sekali.

"Uang yang dicuri hanya pecahan besar, karena kotak amalnya menggunakan kaca bening, sehingga terlihat dari luar," ujar Edi saat ditemui di Masjid Jami Nurul Iman, Desa Jatipamor, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, Selasa (3/12/2024).

Ia mengatakan, aksi serupa terjadi dua hari berturut-turut pada Sabtu (30/10/2024) malam dan Minggu (2/12/2024) malam.

Pihaknya mengakui, dalam aksi tersebut pelaku hanya mengambil amplop berisi uang yang dimasukkan jemaah ke kotak infak pembangunan menara Masjid Jami Nurul Iman.

"Aksi pencurian ini sempat tidak ada lagi setelah ada kamera CCTV di masjid, dan baru kejadian lagi akhir pekan kemarin, dua hari berturut-turut," kata Edi.

Edi menduga, pelaku yang dalam rekaman kamera pengawas diperkirakan masih berusia belasan tahun tersebut merupakan orang terdekat di sekitar Masjid Jami Nurul Iman.

Pasalnya, pelaku mengetahui persis jam-jam masjid dalam keadaan kosong, dan kondisi pintu di sisi kanan yang tidak terkunci untuk masuk ke Masjid Jami Nurul Iman.

Selain itu, pelaku juga diduga kerap beraktivitas di Masjid Jami Nurul Iman, karena mengetahui terdapat amplop dalam kotak infak pembangunan menara.

"Hari Sabtu kebetulan ada jemaah yang memasukkan amplop ke kotak amal, dan malamnya hilang dicuri, sehingga kami berinisiatif memasukkan amplop berisi uang seribu rupiah, kemudian hilang lagi," ujar Edi.

Dalam rekaman video kamera pengawas berdurasi 1 menit 50 detik tersebut tampak pelaku tengah merogoh-rogoh lubang kecil pada bagian atas kotak amal menggunakan alat khusus.

Bahkan, kotak amal tersebut terlihat sengaja diletakkan dalam posisi miring untuk memudahkan proses pencongkelan uang yang berada di dalamnya.

Dari rekaman video itu, pelaku tampaknya hanya membutuhkan waktu kurang dari satu menit untuk mencongkel sejumlah uang kemudian kabur setelah menyimpan kotak amal ke posisi semula.

(Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi)

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved