Beres Nyoblos Bersama Anak dan Istri, Cawalkot Bandung Arfi Langsung Pantau Quick Count Mandiri
Calon Wali Kota Bandung nomor urut 4, Arfi Rafnialdi menyalurkan hak pilihnya di TPS 10, Kelurahan Lebakgede, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Rabu.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Calon Wali Kota Bandung nomor urut 4, Arfi Rafnialdi menyalurkan hak pilihnya di TPS 10, Kelurahan Lebakgede, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Rabu (27/11/2024).
Arfi yang datang ke TPS bersama anak dan istrinya tampak semringah dan terus mengumbar senyum kepada petugas dan warga setempat, kemudian dia mengantre untuk menyalurkan hak pilihnya di Pilwalkot Bandung tersebut.
Setelah mendapat giliran, Arfi langsung mengambil surat suara disusul oleh anak dan istrinya, kemudian mereka bertiga langsung mencoblos di bilik suara secara bersamaan.
Baca juga: Ikut Blusukan Bareng Calon Wali Kota Bandung Arfi Rafnialdi, Teh Mutya Serap 3 Masalah Utama Warga
"Alhamdulillah nyoblos sudah. Sebagai warga negara hadir dalam Pilkada Serentak yang memang disepakati sebagai mekanisme demokrasi kita untuk memilih pemimpin," ujarnya saat ditemui seusai nyoblos, Rabu (27/11/2024).
Dengan menyalurkan hak pilih Pilwalkot Bandung 2024 tersebut, kata Arfi, artinya dia sudah menunaikan kewajibannya sebagai warga negara dan ia pun berharap bisa mendapatkan pemimpin terbaik untuk Kota Bandung.
Setelah menyalurkan hak pilih tersebut, Arfi bersama pasangannya Yena Iskandar Masoem akan langsung membuka posko untuk menghitung suara di rumah Yena di wilayah Arcamanik, Kota Bandung pukul 13.00 WIB.
"Quick count kita lakukan mandiri dengan teman-teman saksi nanti ada pelaporan, sehingga nanti secara cepat bisa dilaporkan hasil dari TPS dan direkap," kata Arfi.
Baca juga: Warga Babakan Irigasi Tak Tahu Kalau Arfi Rafnialdi Masih Calon Wali Kota Bandung, Minta Air Bersih
Dalam kesempatan tersebut, Arfi memberikan pesan kepada masyarakat untuk tetap guyub karena kondusifitas menjadi dasar membangun Kota Bandung.
"Jadi perjuangan yang sudah dilakukan, aktivitas kampanye sosialisasi dan perjalanan yang sudah dilewati bersama, namanya kontestasi ada yang menang dan tidak menang," ucapnya.
Atas hal tersebut, kata Arfi, semua pihak baik pasangan calon dan tim sukses harus dewasa untuk menerima hasil yang nantinya akan sama-sama diketahui bersama. (*)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI
KPU Kota Bandung Tetapkan Farhan-Erwin Jadi Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Terpilih |
![]() |
---|
Farhan-Erwin Siap Tata Pasar Baru untuk Dongkrak Ekonomi Kota Bandung |
![]() |
---|
Menang di Pilwalkot Bandung 2024, Farhan Pastikan Tak Akan Ada 'Penumpang Gelap', Ini Maksudnya |
![]() |
---|
Bawaslu Tangani 6 Dugaan Pelanggaran Pilwalkot Bandung 2024, Pelaku Sampai Ada yang Kabur |
![]() |
---|
Farhan Akui Popularitas Modal Awal Menang di Pilkada Tapi Disertai Kerja Keras dan Cerdas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.