Pilkada 2024
Ortu Beda Pilihan, 3 Murid TK di Rembang Dikeluarkan Sekolah Milik Anggota DPRD Pengusung Paslon
Pemilik yayasan TK Darul Fiqri adalah Harmusa Oktaviani, anggota DPR RI dari Partai Demokrat yang juga merupakan anak dari calon Bupati Rembang.
Penulis: Kemal Setia Permana | Editor: Kemal Setia Permana
TRIBUNJABAR.ID - Pilkada 2024 kembali memakan korban hanya karena beda pilihan.
Kali ini nasib 3 murid Taman Kanak-kanak (TK) dikeluarkan pihak sekolah.
Penyebabnya, orangtua mereka beda pilihan di Pilakda 2024 dengan pilihan politik yayasan.
Peristiwa ini menimpa murid TK Darul Fiqri di Desa Pamotan, Rembang.
Kasus ini pun kemudian viral di media sosial dan menarik perhatian publik.
• KISAH Muiz, Bocah 12 Tahun di Garut Bantu Ibu Cari Nafkah, Rawat 7 Adik, Bangun Jam 3 Racik Cakue
Dari penelusuran, pemilik yayasan TK Darul Fiqri adalah Harmusa Oktaviani, anggota DPR RI dari Partai Demokrat yang juga merupakan anak dari calon Bupati Rembang, Harno.
Kepala Desa Pamotan, A Masykur Ruhani, mengungkapkan bahwa pihak yayasan meminta orang tua murid untuk memilih pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Rembang nomor urut 2, Harno-Hanies.
Masykur menjelaskan bahwa pihak yayasan secara langsung meminta bantuan kepada orang tua murid untuk mendukung calon tersebut.
"Dari pihak yayasan waktu silaturahmi ke wali murid itu, mereka minta tolong karena punya gawe Pak Harno yang nyalon," ujar Masykur.
Namun ada tiga orangtua murid yang menolak permintaan tersebut.
Akhirnya mereka memilih untuk mengundurkan diri dari sekolah.
"Awalnya satu orang, dan paginya tiga wali murid itu keluar," kata A. Masykur.
Masykur menyatakan bahwa mediasi antara pihak yayasan dan orangtua murid akan dilakukan untuk mencari solusi.
Baca juga: Usung Misi Balas Dendam, Persib Bandung dalam Kondisi Siap Tempur Rebut 3 Poin dari Port FC di ACL 2
"Kami sudah komunikasi dengan kepala desa dan akan melakukan mediasi," katanya.
Harus Keluar Jika Tidak Memilih Nomor 2
Sementara itu Ambarwati, orangtua dari Icha, menyatakan bahwa dirinya tidak bisa mematuhi perintah yayasan untuk memilih paslon nomor 2.
Dia sudah punya pilihan sendiri yang sesuai dengan hati nurani.
"Pada hari Kamis kami didatangi Pak Joko Suryanto sama Bu Umi sama Bu Ima selaku guru anak saya TK,"
"Lah, di situ Pak Joko bilang kalau anaknya yang sekolah di TK Darul Fiqri harus mencoblos nomor urut 2. Kalau tidak harus keluar," ucapnya pada Sabtu (23/11/2024).
Ambarwati menambahkan bahwa meskipun ia sudah berusaha untuk berdiskusi, pihak yayasan tetap pada pendiriannya.
Baca juga: CERITA Haru Thom Haye, Anak Masuk Rumah Sakit Saat Ia Berjuang Taklukkan Arab Saudi
Jamilah, orang tua Chaca, juga mengaku terkejut ketika mengetahui anaknya dihapus dari daftar murid.
"Terus ditanya, kalau mbaknya nyoblos nomor 2 gimana? Maaf bu, saya pilih nomor satu. Terus bilang, ya sudah kalau tidak bisa ya mohon maaf terpaksa harus dikeluarkan dari sekolah," ujarnya
Sementara sejauh ini, Kepala TK Darul Fiqri belum memberikan klarifikasi resmi mengenai pengeluaran tiga murid tersebut. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral 3 Murid TK Dikeluarkan karena Orang Tua Beda Pilihan di Pilkada, Pemilik Yayasan Anggota DPR
Sosok Ratu Rachmatu Zakiyah Istri Mendes, Batal Dilantik Jadi Bupati Serang karena Suami Cawe-cawe |
![]() |
---|
Jadwal Sidang Gugatan MK untuk Sengketa Pilkada 2024, Ada 11 Daerah di Jabar yang Mengajukan |
![]() |
---|
Saan Mustopa Sebut Partai NasDem Menang di 16 Daerah dari 27 Kabupaten Kota Pada Pilkada 2024 |
![]() |
---|
KPU Targetkan Rekapitulasi Pilkada Jawa Barat Selesai pada 9 Desember, Empat Daerah Sudah Selesai |
![]() |
---|
Cagub Jatim Khofifah Indar Parawansa Diduga Korban Penyalahgunaan AI, Berikut Klarifikasinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.