Sosok Angga Murina, Mantan Pesepak Bola di Muba Tewas Ditembak saat Hendak Bayar Tagihan Listrik

Inilah sosok Angga Murina (36), mantan pemain sepak bola yang tewas ditembak saat hendak membayar tagihan listrik di Muba, Sumatra Selatan.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Handout/Tribun Sumsel
Angga Murina menjadi korban penembakan saat membayar tagihan listrik di Sekayu, Muba, Sumsel, Kamis (21/11/2024). 

TRIBUNJABAR.ID - Inilah sosok Angga Murina (36), mantan pemain sepak bola yang tewas ditembak orang tidak dikenal (OTK) saat hendak membayar tagihan listrik di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatra Selatan (Sumsel).

Peristiwa penembakan itu tepatnya terjadi di loket pembayaran PLN yang berada di Jalan Kopral Hanafiah, RT 13, RW 02, Kelurahan Serasan Jaya, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Muba, Sumsel, pada Kamis (21/22/2024).

Angga Murina yang tengah mengantre dan mengeluarkan ponsel untuk menunjukkan nomor rekening listrik tiba-tiba didatangi seseorang dari belakang.

Pelaku itu lantas tiba-tiba menembak kepala Angga Murina hingga tembus ke kaca loket pembayaran PLN.

Angga pun terjatuh ke lantai dengan darah yang mengalir dari kepalanya.

Video yang memperlihatkan Angga Murina setelah tergeletak di lantai bersimbah darah itu bahkan beredar viral di media sosial.

Lantas, seperti apa sosok Angga Murina?

Dilansir dari TribunSumsel, Angga Murina Pratama adalah eks pemain Sekayu Youth Soccer Academy (SYSA) dan Persimuba.

Baca juga: Kepala Mantan Pemain Semen Padang Ditembus Peluru, Ditembak Saat Akan Bayar Tagihan Listrik

Angga Murina pernah berkarier di sejumlah klub seperti Persimuba, PS Bangka,  hingga Semen Padang U21.

Mantan rekan satu akademi sepak bola Angga Murina di SYSA, Oking Candra bercerita bahwa karier mendiang cukup bagus kala itu.

"Saya kenal dengan dia, dia teman saya ketika saat di Jakarta ketika sama-sama berjuang mencari klub usai lepas ia lepas dari Semen Padang U21," ujar Oking, Kamis (21/11/2024).

Angga merupakan angkatan pertama di SYSA, sementara Oking Candra adalah angkatan keenam.

Keduanya belum pernah bertemu di akademi, tetapi sering bermain bola bersama.

"Saya angkatan 6 dia angkatan 1, tidak ketemu tapi sering main bola bersama. Untuk kemampuannya Angga termasuk permain yang hebat, pernah beberapa kali saya beradu teknik," ujarnya.

Mendengar kabar penembakan temannya itu, Oking pun merasa prihatin.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved