Banyak yang Ingin Adospi Bayi Perempuan Dibuang Ibunya di Pangandaran, Tunggu Keputusan Pengadilan
Adopsi bayi perempuan yang dibuang oleh ibu kandungnya ke dalam tong sampa beberapa waktu lalu Pangandaran Jawa Barat masih menunggu proses hukum.
Penulis: Padna | Editor: Kemal Setia Permana
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Adopsi bayi perempuan yang dibuang oleh ibu kandungnya ke dalam tong sampa beberapa waktu lalu Pangandaran Jawa Barat masih menunggu proses hukum.
Padahal, banyak orang mulai dari kalangan masyarakat biasa hingga pejabat berminat untuk mengadopsi anak tersebut.
Kabid Rehabilitasi Sosial di Dinas Soisial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Pangandaran, Dudung Sopandi, mengatakan saat ini bayi tersebut berada di satu panti asuhan di Bandung.
Baca juga: Tronton Alami Kecelakaan di Lokasi Pengecoran Jalur Pantura Indramayu, Sempat Bikin Macet
"Kalau yang minat atau bertanya-tanya itu banyak, mulai dari masyarakat biasa hingga pejabat. Orang dari luar Pangandaran juga ada yang minat," ujar Dudung di kantornya, Kamis (14/11/2024) pagi.
Meski bayinya ada di Bandung, Ia mengaku sering menjenguknya untuk memastikan kesehatan bayi tersebut.
Saat ini kondisi bayi dalam keadaan sehat.
Namun untuk proses adopsi hal itu harus menunggu proses hukum karena harus tertulis dan ada kesepakatan dari kedua belah pihak.
Dudung pun tidak bisa memastikan nasib bayi tersebut, apakah keputusan pengadilan itu dikembalikan ke keluarganya atau diadopsi.
"Kalau misal hasilnya diadopsi, kemudian menemukan orang tua asuh. Maka, selama 6 bulan terus dievaluasi," ucap Dudung.
Jika pengadilan sudah memutuskan untuk adopsi, nanti untuk pendaftaran akan dibuka dan termasuk syarat-syaratnya.
"Kami nanti kasih tau syaratnya kalau sudah di adopsi dibuka. Tapi, itu bisa jadi dikembalikan ke keluarganya atau juga diadopsi orang lain," ujarnya. (*)
Gegara Kecanduan HP, Murid SD di Pangandaran Tak Mau Sekolah 2 Pekan, Terpaksa Harus Dibujuk Polisi |
![]() |
---|
Pelajar di Pangandaran Hanya Tertunduk Lesu Saat Terjaring Razia, Berkeliaran Kala Jam Sekolah |
![]() |
---|
Kabar Gembira, RSUD Pandega Pangandaran Miliki Klinik Bedah, Ini Jenis Tindakan yang Bisa Dilakukan |
![]() |
---|
Fenomena Warga di Pangandaran, Keluhkan Teror Pinjol Setiap Hari Akibat Ekonomi Sulit |
![]() |
---|
Jalan di Pangandaran Terendam Banjir Akibat Luapan Sungai Cijalu, Akses Lalu Lintas Terganggu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.